(Vibiznews – Economy) – Dalam pergerakan pasar uang Kamis pagi ini (31/3), nilai tukar rupiah terhadap dollar terpantau lanjut menguat, sementara dollar AS di pasar Asia turun terbatas setelah melemah 2 hari di sesi global sebelumnya. Rupiah terhadap dollar AS pagi ini menguat 0,07% atau 10 poin ke level Rp 14.334 dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 14.344.
Analis Vibiz Research Center melihat untuk hari ini perdagangan rupiah vs dollar dibuka menguat ke Rp 14.340 kemudian bergerak ke Rp14.334, dan terakhir pagi ini WIB terpantau di posisi Rp 14.334.
Menguatnya rupiah terjadi sementara dollar AS di pasar uang Asia turun terbatas setelah melemah 2 hari di sesi global sebelumnya; tertekan penguatan euro ke posisi sebulan tertingginya oleh harapan mulai meredanya serangan militer Rusia di Ukraina.
Indeks dollar, yang mengukur dollar terhadap keranjang enam mata uang saingan utamanya, pagi hari WIB ini turun ke level 97,79, dibandingkan level penutupan sesi sebelumnya di 97,84.
Sementara itu, IHSG Kamis di awal sesi pertama menguat ke area rekor 26,300 poin (0,37%) ke level 7.079,490, sedangkan bursa saham kawasan Asia umumnya mixed di tengah terkoreksinya harga minyak dunia 3% serta Wall Street yang berakhir melemah.
Analis Vibiz Research Center melihat dollar AS terhadap rupiah hari ini melemah, dengan dollar di pasar Asia turun bertahap. Rupiah terhadap dollar seminggu ini terlihat akan berada dalam rentang antara Rp14.249 – Rp14.420.
Alfred Pakasi/VBN/MP Vibiz Consulting



