Harga Jagung Naik Karena Penanaman Tertunda Akibat Cuaca Kering

339
jagung, harga, corn

(Vibiznews – Commodity) – Harga jagung naik karena penundaan penanaman di Midwest akibat cuaca kering dan lambatnya penanaman dan pertumbuhan tanaman di beberapa daerah di Brazil karena perkiraan cuaca kering dan panas.

Harga jagung Juli di CBOT naik 10.25 sen (1.28%) menjadi $8.10 perbushel.

Laporan mingguan EIA produksi etanol rata-rata 947,000 barel per hari sampai 15 April. Turun 48k barel per hari dari minggu lalu. Akumulasi produksi turun 2.66 barel sejak 18 Maret. Persediaan etanol turun 461k barel dibanding minggu lalu.

Perkiraan Laporan Penjualan Ekspor mingguan pada hari Kamis antara 950k dan 1.5 MMT dari persediaan lama selama minggu ini sampai 14 April. Dari persediaan baru range perkiraan antara 400k dan 800k MT.

Laporan Pengiriman Ekspor Mingguan sebesar 1.139 MMT jagung yang dikirim sampai 14 April. Turun dari 1.47 MMT pada minggu lalu dan turun dari 1.559 MMT di tahun lalu pada minggu yang sama. Akumulasi pengiriman sebesar 33.2 MMT sampai 14 April.

Ekspor jagung di Uni Eropa mencapai  12.8 MMT sampai 17 April menurut European Commission masih naik 200k MT dari tahun lalu.

Akhirnya pemogokan dari pemilik truk pengangkutan di Argentina dapat diselesaikan dengan menaikkan harga referensi 11% pada bulan Maret dan harga referensi di Bulan April 20%.

Ukraine’s Ag Ministry meningkatkan area penanaman di musim semi naik 600k HA menjadi 14 juta HA, tapi masih turun 17% dari tahun lalu. Daerah yang sudah selesai ditanami 122.6k Ha. Pada tahun lalu area jagung yang menghasilkan panen 5.47 HA.

Analisa tehnikal untuk jagung dengan support pertama $7.93 dan berikut ke $7.68 sedangkan resistant pertama di $8.20 dan berikut ke $8.34

Loni T / Senior Analyst Vibiz Research Centre Division, Vibiz Consulting