(Vibiznews – IDX) PT Indo Boga Sukses Tbk perusahaan yang bergerak di bidang hotel, restoran dan cafe melakukan listing perdana sahamnya di Bursa Efek Indonesia hari Senin (25/04/2022) dengan kode saham IBOS. Perseroan ini menjadi perusahaan tercatat ke 19 di tahun 2022 yang mencatatkan sahamnya di BEI.
Perseroan menawarkan kepada masyarakat sebanyak 1.607.360.000 lembar saham baru atau setara dengan 20% dari Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh Perseroan setelah IPO dengan nilai nominal Rp 25 per sahamnya. Pada masa penawaran umum perdana, saham IBOS dengan mengalami kelebihan permintaan atau oversubscribe 17,1 kali.
Sebagai pemanis, Perseroan menerbitkan sebanyak 803.680.000 waran seri I yang menyertai saham baru perseroan atau sebanyak 12,5% dari total jumlah saham yang ditempatkan dan disetor penuh.
Dengan masa exercise waran menjadi saham mulai bulan ke 6 hingga bulan ke 24 sejak listing perdana Senin nanti. Dengan harga pelaksanaan waran yakni sebesar Rp 180.
Direktur Utama PT Indo Boga Sukses Tbk, Edi Nugroho, mengatakan dana yang diperoleh dari IPO ini sebanyak Rp160,73 miliar. Seluruh dana yang diperoleh dari hasil IPO ini akan digunakan dengan rincian, 4,72% dari 29,23% akan digunakan oleh perseroan sebagai belanja modal untuk renovasi dan tambahan executive lounge di D’Monaco Restaurant, renovasi, dan re-touching bangunan yang terletak di atas tanah yang dimiliki perseroan di jalan Sulawesi yang akan difungsikan sebagai restoran, serta pembangunan Restoran di atas tanah kosong yang dikuasai Perseroan yang terletak di daerah Condongcatur.
Sedangkan sisanya sekitar 24,51% dari 29,23% itu akan digunakan untuk modal kerja yaitu Operasional perusahaan, pembelian bahan baku, persediaan barang, gaji karyawan, pembayaran utang usaha, dan pembayaran utang pajak.
Selanjutnya, sekitar 37,66% akan digunakan untuk setoran modal kepada PT Indo Nations Harvest (INH). Lalu sekitar 16,12% akan digunakan untuk setoran modal kepada PT Kairos Sukses Indonesia (KSI).
Terakhir sekitar 16,99% akan digunakan untuk setoran modal kepada PT Sofia Berkah Abadi (SBA).
