(Vibiznews – IDX Stocks) – Setelah ditutup merah selama empat hari berturut-turut, akhir pekan ini IHSG masih parkir di zona merah, ditutup turun tipis 0.03% atau 1.84 poin ke level 6597.99. Namun indeks LQ45, naik 0.26% atau 2.63 poin ke level 995.97.
Hanya dua sektor yang berakhir di zona merah yaitu IDX Technology yang merosot 3.81% dan IDX Finance 0.92 persen.
Sembilan sector lagi ditutup naik, dipimpin IDX Transport dan IDX Energy yang sama-sama menguat 2.10% kemudian IDX Non Cyclical 2.07% dan IDX Industrial 1.82 persen.
Bursa utama Asia ditutup menghijau, indeks Nikkei 225 melonjak 2.64% atau 678.93 poin ke level 26427.65. demikian juga dengan indeks Hangseng, naik setinggi 2.68% atau 518.43 poin ke level 19898.77 dan indeks Shanghai SSEC, menguat 0.96% atau 29.29 poin ke level 3084.28.
Dari catatan perdagangan bursa terlihat ada 302 saham yang harganya naik sementara 234 saham turun dan yang stagnan ada 149 saham.
Jumlah saham yang diperjualbelikan pada sepanjang jam perdagangan akhir pekan ini ada sebanyak 22.65 miliar dengan nilai transaksi sebesar Rp8893.15 triliun.
Kurs rupiah ditutup di Rp14.613 per dolar AS, melemah 0.10% dibandingkan posisi terakhirnya kemarin, di Rp14.598 per dolar AS. Dan posisi ini menempatkan rupiah pada posisi paling lemah sejak April 2021 atau dalam 13 bulan terakhir. Kurs rupiah melemah jelang rilis cadangan devisa bulan April.
Selasti Panjaitan/Vibiznews
