Harga Logam Industri Turun, Kekhawatiran Terjadi Resesi

381
tembaga, harga

(Vibiznews – Commodity) – Harga logam industri turun pada penutupan pasar hari Kamis karena Permintaan dipekirakan akan turun karena naiknya suku bunga oleh the FEDS membuat kekhawatiran terjadinya resesi sehingga Permintaan Dan data Dari Cina memperlihatkan pertumbuhan yang melemah.

Harga Tembaga di London Metal Exchange turun 2.1% menjadi $9,039 perton sempat ke Harga terendah $9,022.

Harga aluminium kontrak tiga bulan turun 2.9% menjadi $2,518,setelah sempat turun ke Harga terendah Sejak 5 Nopember di $2,510.5.

Permintaan logam industri berisiko karena pengetatan kebijakan monster yang dipercepat di negara maju mengancam pertumbuhan ekonomi Dan micu kemungkinan resesi.

Inflasi yang tinggi membuat konsumen membeli barang kebutuhan utama Dan mengekang konsumsi barang – barang konsumsi

The FEDS menaikkan suku bunga 75 basis point pada hari Rabu kenaikan terbesar Sejak 1994, untuk mengendalikan lonjakan inflasi Dan masih akan menaikkan suku bunga lagi sampai akhir 2022.

The European Central Bank akan menaikkan suku bunga mulai Juli Dan Bank of England menaikkan suku bunga 25 basis point menjadi 1.25% pada hari Kamis.

Kenaikan suku bunga membuat menguatnya dollar AS membuat komoditas di AS lebih mahal apabila dibeli dengan mata uang lain.

Persediaan logam industri rendah di London Metal Exchange :

  • Persediaan aluminium mencapai jumlah terendah 21 tahun di 411,575 ton
  • Persediaan Tembaga 121,000 ton terendah 2 tahun
  • Persediaàn Zinc sebesar 79,575 ton terendah Dari April 2020.
  • Persediaan  Lead sebesar 38,825 ton terendah Sejak. 2007

Harga.logam industri lain:

  • Harga zinc turun 1.8%menjadi $3,586 perton
  • Hargà lead naik 0.8%menjadi $2,094
  • Harga timah turun 1. 7% menjadi $1,895
  • Harga nickel turun 2.3% menjadi $25,270

Analisa tehnikal untuk Tembaga dengan support pertama di $9,020 berikut ke $8,979 sedangkan resistant pertama di 9,139 Dan berikut ke 9,217