(Vibiznews –Commodity) – Harga kedelai turun pada penutupan pasar hari Kamis. Ekspor berkurang ada pembatalan dari Pakistan dan Itali, pada Laporan Penjualan Ekspor Mingguan. Fokus para trader saat ini di data cuaca di area pertanian dan permintaan kedelai .
Harga kedelai Nopember di CBOT turun 20.25 sen (1.37%) menjadi $14.58 per bushel. Harga soymeal turun 30 sen (0.07%) menjadi $4.067 per ton. Harga minyak kedelai turun $2.52 (3.76%) menjadi $64.46.
Pada hari Kamis ada 3 Laporan yang diumumkan :
Laporan penjualan ekspor mingguan dari FAS untuk persediaan lama berkurang 120,175 MT. Ada pembatalan dari Pakistan dan Italia. Pengiriman kedelai naik 517k MT menjadi total 51.73 MMT. Dari persediaan baru 127k MT dijual sehingga total 13.5 MMT.
Pesanan untuk soymeal 24k MT dari persediaan lama dan 48 MT dipesan untuk pengiriman 22/23. Penjualan minyak kedelai 1,163 MT untuk pengiriman 2021/22.
Laporan area penanaman dari NASS area penanaman kedelai turun 2.63 juta are menjadi 88.325 juta are. Di bawah perkiraan 89.2 juta are dan di bawah rata-rata 90.6 juta are.
Laporan Persediaan biji-bijian untuk persediaan kedelai 971.4 juta masih dalam perkiraan. Penggunaan kedelai di kuartal ke 3 sebesar 959.8 mbu naik dibanding 792.6 mbu di tahun lalu. Persediaan di pertanian 331 mbu dan diluar pertanian 640 mbu. Naik dibanding tahun lalu persediaan di pertanian 219.9 mbu dan 549 mbu diluar pertanian.
Anec, Brazil melaporkan ekspor kedelai Brazil di bulan Juni sebesar 10.154 MMT. Pengiriman soymeal sebesar 2.209 MMT.
The EU’s European Commission melaporkan impor kedelai Uni Eropa di bulan Juni sebesar 27.1 MMT. Impor naik dari 25.6 MMT pada tahun lalu .
Korea Selatan tidak membeli setelah mengeluarkan tender 120k MT soymeal.
Analisa tehnikal untuk kedelai dengan support pertama di $14.40 dan berikut ke $13.93. Resistant pertama di $13.79 dan berikut ke $14.97.
Loni T / Senior Analyst Vibiz Research Centre Division, Vibiz Consulting