(Vibiznews – Commodity) – Harga emas berusaha naik pada perdagangan sesi Eropa hari Rabu 13 Juli 2022 dari posisi terendah 9 bulan lebih.
Harga emas konsolidasi di kisaran posisi pembukaan sesi Asia di tengah pergerakan dolar AS yang masih terbatas.
Namun sentimen investor didominasi oleh kehati-hatian jelang rilis data inflasi AS yang diperkirakan akan meningkat pada Juni, peningkatan terbesar sejak 1981.
Karena lonjakan data inflasi dan juga data NFP AS dapat memperkuat Federal Reserve pada jalur pengetatan agresifnya sehingga membuat pasar menjual emas.
Secara fundamental emas juga berada di bawah tekanan dari dolar AS karena investor memilih mata uang safe-haven sebagai lindung nilai terhadap lonjakan risiko inflasi dan resesi.
Terpantau harga emas spot sedang menguat 0,19 poin atau 0,01% ke kisaran US$1726.21 per troy ons dan harga emas comex untuk kontrak bulan Agustus 2022 turun 0,20 poin atau 0,01% ke kisaran US$1724,40 per troy ons.
Lihat: Forex Dolar Eropa 13 Juli: Konsolidasi Menanti Data Inflasi AS
Secara teknikal harga emas spot sedang mendaki ke posisi 1728.70 dan jika tembus akan naik ke posisi resisten kuat di 1738.95.
Namun jika kemudian bergerak sebaliknya akan turun kembali ke posisi terendah 1722.42 sebelum meluncur ke support kuat di kisaran 1717.85 – 1713.50.