Harga Minyak WTI dan Brent 14 Juli di Eropa Terendah 3 Bulan Lebih

474
harga minyak WTI

(Vibiznews – Commodity) – Harga minyak WTI AS dan juga jenis Brent di pasar komoditas Eropa periode 14 Juli semakin tertekan ke posisi terendah 3 bulan lebih.

Secara teknikal pergerakan kedua benchmark harga minyak tersebut sudah menembus posisi support kuat harian.

Turunnya harga minyak di tengah kekhawatiran bahwa suku bunga yang tinggi akan memangkas permintaan bahan bakar lebih lanjut.

Lihat: Harga Minyak Turun Setelah Data Inflasi AS Dilaporkan Meningkat

Sentimen pasokan juga mempengaruhi harga dengan data EIA  minggu ini menyoroti melemahnya permintaan AS dengan pasokan turun menjadi 18,7 juta barel per hari, terendah sejak Juni 2021.

Sementara itu pembatasan covid China terus berlanjut, yang mungkin akan semakin membebani permintaan minyak.

Impor minyak mentah harian China pada Juni merosot ke level terendah sejak Juli 2018 karena para penyuling mengantisipasi pukulan dari tindakan lockdown.

Namun di sisi penawaran, fundamental masih menunjukkan pasar yang ketat, di tengah gangguan di Rusia dan Libya dan kapasitas cadangan di OPEC.

Harga minyak mentah WTI untuk kontrak berjangka bulan Agustus 2022 anjlok  1,72% ke posisi US$93.93 per barel setelah dibuka pada posisi US$96.57.

Sedangkan untuk minyak acuan dunia atau jenis Brent turun  1,84%  ke posisi US$97.70 per barel.

Untuk pergerakan selanjutnya harga minyak untuk kedua benchmark diperkirakan lebih rendah dari penutupan sebelumnya.

Dimana minyak WTI akan menemui kisaran support terdekat  di $93.50 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke $92.57 dan kemudian $91.55.

Resistance yang terdekat menunggu di $94.68 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke $95.44 dan kemudian $96.00.

Lihat: Rekomendasi Minyak 14 Juli 2022: Melanjutkan Penurunan ke $93.00

Untuk minyak Brent pergerakan selanjutnya dapat menjumpai kisaran support kuat di 97.00 – 96.73 jika turun menembus posisi 96.55.