Summarecon Bagi-Bagi Dividen Sebesar Rp99 Miliar, Harga Saham Ditutup Turun

589
dividen

(Vibiznews – IDX Stocks) – Summarecon bagi-bagi dividen sebesar Rp99 Miliar, harga saham ditutup turun. Cum dividen emiten properti PT Summarecon Agung Tbk. (SMRA) senilai Rp99 miliar jatuh pada hari ini.

Cum dividen ialah tanggal terakhir pemegang saham terdaftar yang berhak atas dividen. Manajemen Summarecon Agung sebelumnya mengumumkan cum dividen tunai di Pasar Reguler dan Negosiasi pada 15 Juli 2022.

Dividen dibagikan pada 5 Agustus 2022, sesuai persetujuan dari para pemegang saham dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST).

Sementara itu, saham SMRA akhir pekan ini ditutup turun 0.91% atau 5 poin ke harga Rp545 per lembar. Saham ini bergerak mendatar di rentang Rp545-Rp555. Total transaksi mencapai Rp5.34 miliar dengan nilai PER 12.85 dan market capitalization capai Rp9 triliun.

Berikut Jadwal Pembagian Dividen Summarecon Agung:
1. Cum dividen tunai pada Pasar Reguler dan Negosiasi 15 Juli 2022
2. Ex dividen tunai pada Pasar Reguler dan Negosiasi 18 Juli 2022
3. Cum dividen tunai pada Pasar Tunai 19 Juli 2022
4. Ex dividen tunai pada Pasar Tunai 20 Juli 2022
5. Tanggal Pembayaran 05 Agustus 2022

“Dividen akan dibagikan kepada pemegang saham Perseroan yang namanya tercatat dalam Daftar Pemegang Saham Perseroan pada tanggal 19 Juli 2022 pukul 16.00 WIB,” papar manajemen Summarecon Agung, dikutip dari keterbukaan informasi.

Sekretaris Perusahaan SMRA Jemmy Kusnadi mengatakan perseroan akan membagikan dividen sebesar Rp6 per saham untuk tahun buku 2021, dengan total Rp99 Miliar.

Sementara Perseroan tercatat absen membagikan dividen untuk tahun buku 2019 dan 2020.

Pada 2021, pendapatan SMRA tercatat naik 11 persen menjadi Rp5,56 triliun dari sebelumnya Rp5,03 triliun. Pendapatan SMRA sempat turun dari sebelumnya Rp5,94 triliun pada 2019.

Baca: Bursa Jepang Akhir Pekan Diuntungkan Lonjakan Saham Uniqlo https://www.vibiznews.com/2022/07/15/bursa-jepang-akhir-pekan-diuntungkan-lonjakan-saham-uniqlo/

Adapun, laba bersih yang dibukukan perseroan mencapai Rp550 miliar, meningkat dari posisi 2020 sebesar Rp246 miliar.

Hingga akhir April 2022 tercatat pendapatan prapenjualan Summarecon sudah mencapai Rp1,7 triliun, mencapai 34 persen dari target yang ditetapkan perseroan sebesar Rp5 triliun.

Selasti Panjaitan/Vibiznews