(Vibiznews – Commodity) – Harga jagung naik pada akhir minggu, cuaca panas masih berlangsung di Ladang sebelah Barat Amerika Serikat.
Naiknya harga minyak mentah 2% dan menguatnya pasar saham mendorong kenaikan harga jagung. Dolar melemah sehingga harga jagung AS lebih murah bagi pembeli di luar AS.
Harga jagung Desember di CBOT naik 2.75 sen (0.46%) menjadi $6.0375 per bushel.
Harga jagung naik pada penutupan pasar hari Jumat. Planalytics memperkirakan hasil jagung nasional rata-rata 176.1 bpa turun dari 176.6 bpa.
Laporan penjualan pagi hari sebesar 133kMT penjualan ke Cina tetapi kemudian ditarik kembali menanti laporan terbaru.
Laporan Penjualan Ekspor Mingguan sebesar 59,027 MT sampai 7 Juli. Naik dari minggu lalu tapi turun 57.5% dari tahun lalu pada minggu yang sama.
Dari persediaan baru sebesar 348,156 MT tertinggi 3 minggu.
Korea Selatan NOFI membeli 135k MT pakan jagung dengan tender di pasar International
Analisa tehnikal untuk jagung dengan support pertama $5.85 berikut ke $5.77. Resistant pertama di $6.17 dan berikut ke $6.45.
Loni T / Senior Analyst Vibiz Research Centre Division, Vibiz Consulting