(Vibiznews – IDX) – Dalam perdagangan bursa saham, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Rabu siang ini (19/7) terpantau berakhir melejit signifikan 120,939 poin (1,80%) ke level 6.857,031 setelah dibuka naik ke level 6.822,706.
IHSG melompat signifikan searah regional meninggalkan oversold area-nya, sementara bursa kawasan Asia siang ini umumnya menguat dipimpin Nikkei mengikuti Wall Street yang rebound kuat semalam.
Sementara itu, nilai tukar rupiah terhadap dollar Amerika Serikat (AS) siang ini terpantau melemah 0,05% atau 7 poin ke level Rp 14.984, dengan dollar AS di pasar uang Asia bertahan setelah terkoreksi 3 hari di sesi global sebelumnya; terkoreksi dari 20 tahun tertingginya karena bangkitnya euro oleh ekspektasi bahwa ECB akan menaikkan bunga secara agresif pada pertemuan minggu ini.
Rupiah melemah dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 14.977.
Mengawali perdagangannya, IHSG lompat menguat 86,706 poin (1,29%) ke level 6.822,706. Sedangkan indeks LQ45 naik 14,202 poin (1,50%) ke level 963,345. Siang ini IHSG menguat signifikan 120,939 poin (1,80%) ke level 6.857,031. Sementara LQ45 terlihat naik kuat 2,28% atau 21,631 poin ke level 970,774.
Siang ini semua dari sebelas sektor tampak mengalami penguatan. Sektor yang mencatat kenaikan tertinggi adalah sektor transport yang menanjak 2,40%, diikuti sektor industrial yang naik 2,00%.
Tercatat sebanyak 375 saham naik, 136 saham turun dan 161 saham stagnan. Perdagangan saham termasuk moderat dengan frekuensi perdagangan saham tercatat 766.507 kali transaksi sebanyak 13,820 miliar lembar saham senilai Rp 9,054 triliun.
Sementara itu, bursa regional siang ini terlihat menguat, di antaranya Nikkei yang menanjak 2,46%, dan Hang Seng yang naik 1,74%.
Sejumlah saham yang masuk jajaran top gainers antara lain Bank Mandiri (BMRI) 6,73%, Bank BRI (BBRI) 4,14%, Adaro Minerals (ADMR) 3,54%, dan Harum Energy (HRUM) 2,98%.
Analis Vibiz Research Center melihat pergerakan bursa kali ini bergerak melompat meninggalkan oversold area-nya, sementara bursa kawasan Asia menguat dipimpin Nikkei mengikuti Wall Street yang rebound kuat.
Berikutnya IHSG kemungkinan akan bertahan di zona hijaunya, dengan tetap mengacu kepada fundamental bursa kawasan. Resistance mingguan saat ini berada di level 7.070 dan 7.258. Sedangkan bila menemui tekanan jual di level ini, support ke level 6.559, dan bila tembus ke level 6.523.
Alfred Pakasi/VBN/MP Vibiz Consulting Group
 Rabu siang ini (19/7) terpantau berakhir melejit signifikan 120,939 poin (1,80%) ke level 6.857,031 setelah dibuka naik ke level 6.822,706.){kind=link}