Rupiah Kamis Berakhir Menguat ke Rp14.822/USD; Dollar di Eropa Menurun, Menunggu Pidato the Fed

380
NIlai Rupiah
Vibizmedia Photo

(Vibiznews – Economy) – Dalam pergerakan pasar uang Kamis sore ini (25/8), nilai tukar rupiah terhadap dollar berakhir menguat, menambah gain sesi siangnya, sementara dollar AS di pasar Eropa beranjak turun setelah menguat terbatas di sesi global sebelumnya.

Rupiah terhadap dollar AS petang ini menguat 0,19% atau 28 poin ke level Rp 14.822 dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 14.850. Rupiah terpantau berada di level seminggu tertingginya.

Analis Vibiz Research Center melihat untuk hari ini perdagangan rupiah vs dollar dibuka menguat ke Rp 14.827 kemudian bergerak terkoreksi ke Rp14.838, dan terakhir sore ini WIB terpantau di posisi Rp 14.822.

Menguatnya rupiah terjadi sementara dollar AS di pasar uang Eropa beranjak turun setelah menguat terbatas di sesi global sebelumnya; di bawah 5 minggu lebih tertingginya di tengah investor menunggu pernyataan pimpinan the Fed dalam event Jackson Hole Symposium untuk arah kebijakan moneter selanjutnya.

Indeks dollar, yang mengukur dollar terhadap keranjang enam mata uang saingan utamanya, petang hari WIB ini turun ke level 108,21, dibandingkan level penutupan sesi sebelumnya di 108,60.

Sementara itu, IHSG Kamis di akhir sesi melemah 20,498 poin (0,28%) ke level 7.174,208, sedangkan bursa saham kawasan Asia umumnya bias menguat setelah Wall Street bangkit dari koreksi 3 hari beruntunnya di tengah investor menanti kejelasan kebijakan the Fed di acara Jackson Hole Symposium.

 

Analis Vibiz Research Center melihat dollar AS terhadap rupiah hari ini melemah, dengan dollar di pasar Eropa melangkah turun. Rupiah terhadap dollar seminggu ini terlihat akan berada dalam rentang antara Rp14.659 – Rp14.992.

 

Alfred Pakasi/VBN/MP Vibiz Consulting