Harga Gula Naik Ikuti Harga Minyak Mentah

571
gula,harga

(Vibiznews – Commodity) – Harga gula pada penutupan pasar hari Rabu mixed. Harga minyak mentah naik 4 % pada hari Rabu. Harga etanol ikut naik membuat pabrik tebu lebih banyak membuat etanol, persediaan gula kurang. 

https://www.vibiznews.com/2022/09/28/harga-minyak-naik-terdukung-penurunan-pasokan-minyak-dan-bahan-bakar-as/

Harga gula Oktober di ICE New York naik 10 sen (0.55%) menjadi $18.29 . Harga gula Desember turun 0.15%.  

Kenaikan harga gula terbatas karena Unica melaporkan pada hari Selasa  produksi gula di Brazil pada pertengahan September naik 12.2% dari tahun lalu 2.864 MT. Secara keseluruhan hasil gula di 2022/23 sampai pertengahan September turun 8.4% dari tahun lalu menjadi 24.634 MMT. 

CONAB melaporkan pada 19 Agustus mengurangi perkiraan hasil gula Brazil 2022/23  menjadi 33.9 MMT dari perkiraan April 40.3 MMT, karena pengurangan area tanam dan berkurangnya  hasil panen tebu. 

Pada musim panas tahun ini   Cuaca di  Eropa  panas dan kering sehingga mengganggu tanaman  beet membuat produksi gula turun. 

Czarnikow Group memperkirakan hasil Uni Eropa dan UK total 16.4 MMT tahun ini, turun 1 MMT dari tahun lalu. Sehingga Uni Eropa perlu impor gula lebih dari biasanya. 

Perkiraan Stone X hari Senin produksi gula di 2023/24 naik  5.7% dari tahun lalu menjadi 35.2 MMT. Perkiraan produksi gula global naik 3% dari  tahun lalu menjadi 194.4 MMT. Naiknya produksi dari Brazil, India dan Thailand. Perkiraan pasar global 2022/23 akan surplus 3.9 MMT. 

Pemerintah India pada 5 Agustus menyetujui untuk penambahan ekspor sampai 1.2 MMT sampai 30 September supaya dapat memenuhi kontrak ekspor yang sudah dibuat. Sehingga total quota ekspor naik dari 10 MMT menjadi 11.2 MMT. 

Faktor negatif yang menurunkan harga gula karena hasil panen India dan Thailand diperkirakan meningkat. Hasil panen yang meningkat tersebut menutup penurunan panen gula Brazil . Menurut the Indian Sugar Mills Association (ISMA) pada 15 April   bahwa  perkiraan produksi gula India di 2021/22  dinaikkan menjadi 35 MMT dari 33.3 MMT naik 12.2% dari tahun lalu. Ekspor naik menjadi 9 MMT. 

The Indian Sugar Mills Association (ISMA) melaporkan bahwa produksi gula India dari 1 Oktober – 15 Mei naik 14.4% dari tahun  lalu menjadi 34.88 MMT. 

The Thailand Office of the Cane & Sugar Board memperkirakan ekspor Thailand 7 MMT di tahun 2021/22. 

Analisa tehnikal untuk gula dengan support pertama di $17. 50 kemudian ke  $16.90  sedangkan resistant pertama di $18.00 dan berikut ke $ 18.50 

Loni T / Senior Analyst Vibiz Research Centre Division, Vibiz Consulting 

https://www.vibiznews.com/2022/09/26/review-minggu-ke-3-september-kopi-gula-kakao/