(Vibiznews – Commodity) – Harga zinc naik pada hari Jumat, kekhawatiran karena penutupan dari pabrik peleburan karena mahalnya biaya listrik. Harga logam industri lain naik karena kenaikan dari aktivitas pabrik di Cina.
Harga zinc tiga bulan di London Metal Exchange naik 1.9% menjadi $2,986 per ton
Persediaan dari zinc mengalami penurunan seperti logam industri lainnya yang pabriknya mengurangi produksi mahalnya biaya listrik di Eropa. Demikian juga pabrik aluminium mengalami pengurangan produksinya karena mahalnya biaya listrik.
Harga logam industri lainnya naik karena data aktivitas pabrik meningkat di Cina pada bulan September naik untuk pertama dari turunnya 2 bulan berturut-turut.
Dengan data pabrik yang meningkat membuat permintaan tembaga dari Cina meningkat.
Harga tembaga LME naik 0.7% menjadi $7,595 per ton pada akhir kuartal –3 ini. Turun 8 % karena menguatnya indeks dolar akibat dari naiknya suku bunga di AS. Cina masih lockdown karena Covid-19.
Persediaan tembaga di gudang ShFE turun 30,459 per ton pada hari Jumat terendah sejak 21 Januari. Turun 54.3% dari 66,661 ton di 1 Juli.
Kemungkinan LME melarang logam Rusia termasuk nikel, aluminium dan tembaga semakin memperburuk pasokan logam.
Harga logam industri lainnya:
- Harga aluminium naik 0.8% menjadi $2,215 per ton
- Harga lead naik 0.5% menjadi $1,886
- Harga nikel naik 1% menjadi $22,560
- Harga timah turun 1.3% menjadi $20,780
Analisa tehnikal untuk zinc dengan support pertama $2,941.84 dan berikut ke $2,975. Resistant pertama di $3,135 dan berikut ke $3,329
Loni T / Senior Analyst Vibiz Research Centre Division, Vibiz Consulting