(Vibiznews – Economy) – Dalam pergerakan pasar uang Jumat sore ini (7/10), nilai tukar rupiah terhadap dollar ditutup melemah, menambah sedikit loss sesi siangnya, sementara dollar AS di pasar Eropa terkoreksi setelah rally 2 hari di sesi global sebelumnya.
Rupiah terhadap dollar AS petang ini melemah 0,43% atau 65 poin ke level Rp 15.252 dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 15.187. Rupiah terpantau kembali dekat dengan level 29 bulan terendahnya.
Analis Vibiz Research Center melihat untuk hari ini perdagangan rupiah vs dollar dibuka melemah ke Rp 15.222 kemudian bergerak terkoreksi ke Rp15.260, dan terakhir sore ini WIB terpantau di posisi Rp 15.252.
Melemahnya rupiah terjadi sementara dollar AS di pasar uang Eropa terkoreksi setelah rally 2 hari di sesi global sebelumnya; tertahan di tengah investor menantikan rilis data tenaga kerja NFP malam ini untuk estimasi pergerakan the Fed berikutnya.
Indeks dollar, yang mengukur dollar terhadap keranjang enam mata uang saingan utamanya, petang hari WIB ini turun ke level 112,15, dibandingkan level penutupan sesi sebelumnya di 112,26.
Sementara itu, IHSG Jumat di akhir sesi melemah 49,840 poin (0,70%) ke level 7.026,783, sedangkan bursa saham kawasan Asia umumnya melemah mengikuti Wall Street yang merosot lagi di antara pasar mencermati rilis tenaga kerja NFP malam ini.
Analis Vibiz Research Center melihat dollar AS terhadap rupiah hari ini menguat, dengan dollar di pasar Eropa beranjak turun. Rupiah terhadap dollar seminggu ini terlihat akan berada dalam rentang antara Rp14.960 – Rp15.312.
Alfred Pakasi/VBN/MP Vibiz Consulting