IHSG Jumat Siang Terkoreksi Tipis ke Level 6.871; Bursa Asia Menanjak, Rebound Wall Street

312
IHSG
Vibizmedia Photo

(Vibiznews – IDX) – Dalam perdagangan bursa saham, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Jumat siang ini (14/10) terpantau melemah 9,634 poin (0,14%) ke level 6.870,991, setelah dibuka naik ke level 6.905,422.

IHSG bergerak terkoreksi terbatas dan memasuki hari keenamnya, sementara bursa kawasan Asia siang ini umumnya menguat dipimpin Hang Seng mengikuti rebound Wall Street yang mengabaikan masih tingginya rilis inflasi AS.

Sementara itu, nilai tukar rupiah terhadap dollar Amerika Serikat (AS) siang ini terpantau melemah 0,15% atau 23 poin ke level Rp 15.384, dengan dollar AS siang ini terpantau menurun setelah melemah tipis di sesi global sebelumnya; terkoreksi di tengah pound sterling yang menguat oleh rencana perubahan kebijakan fiskal di Inggris, dan melaju ke level 32 tahun tertingginya vs yen setelah data inflasi AS yang melebihi estimasi.

Rupiah melemah dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 15.361, terpantau berada di level hampir 2,5 tahun terendahnya.

Mengawali perdagangannya, IHSG menguat 24,797 poin (0,36%) ke level 6.905,422. Sedangkan indeks LQ45 naik 1,080 poin (0,11%) ke level 985,639. Siang ini IHSG melemah 9,634 poin (0,14%) ke level 6.870,991. Sementara LQ45 terlihat turun 0,07% atau 0,685 poin ke level 977,797.

Siang ini enam dari sebelas sektor tampak mengalami pelemahan. Sektor yang mencatat penurunan tertinggi adalah sektor technology yang merosot 0,97%, diikuti sektor health yang turun 0,86%.

Tercatat sebanyak 206 saham naik, 290 turun dan 173 saham stagnan. Perdagangan saham termasuk agak moderat dengan frekuensi perdagangan saham tercatat 717.525 kali transaksi sebanyak 14,076 miliar lembar saham senilai Rp 6,167 triliun.

Sementara itu, bursa regional siang ini terlihat bias menguat, di antaranya Nikkei yang menanjak 3,31%, dan Hang Seng yang naik 3,46%.

Sejumlah saham yang masuk jajaran top gainers antara lain Bank Jago (ARTO) -6,94%, Transcoal (TCPI) -3,47%, Saratoga (SRTG) -3,05%, dan Adaro Minerals (ADMR) -2,30%.

 

Analis Vibiz Research Center melihat pergerakan bursa kali ini bergerak terkoreksi terbatas di hari keenamnya, sementara bursa kawasan Asia siang ini menguat dipimpin Hang Seng mengikuti rebound Wall Street.

Berikutnya IHSG kemungkinan akan berusaha mencari momen untuk rebound karena di sekitar oversold area, dengan tetap mengacu kepada fundamental bursa kawasan. Resistance mingguan saat ini berada di level 7.136 dan 7.225. Sedangkan bila menemui tekanan jual di level ini, support ke level 6.850, dan bila tembus ke level 6.809.

 

 Alfred Pakasi/VBN/MP Vibiz Consulting Group