(Vibiznews – Commodity) – Harga kedelai turun pada penutupan pasar hari Kamis karena penurunan dari harga minyak kedelai sampai mendekati harga limit.
Laporan EPA tentang perubahan dari pemakaian biofuel tanpa berdiskusi dengan trader membuat harga minyak kedelai turun, disaat harga minyak mentah masih naik.
Harga kedelai Januari di CBOT turun 39.75 sen (2.71%) menjadi $14.2975 per bushel. Harga soymeal Januari $3.8 (0.91%) menjadi $421.75 per ton. Harga minyak kedelai $4.50 (6.26%) menjadi $67.38.
Harga kedelai pada penutupan pasar hari Kamis turun. Laporan Penjualan Ekspor Mingguan sebesar 693,838 MT. Diatas perkiraan analis 550k MT. Cina pembeli terbesar 110k MT termasuk dalam laporan sebelumnya,
Cina negara tujuan pengiriman terbesar 71% dari pengiriman ekspor mingguan dengan total 2.1 MMT ke seluruh negara tujuan.
Akumulasi ekspor sebesar 19 MMT (700.5 mbu) sampai 24 Nopember.
NASS melaporkan kedelai yang sudah digiling di bula Oktober 196.64 mbu. Diatas perkiraan rata-rata 195.9 MT naik 17.33% dari September dan hanya 0.8% dibawah rekor tertinggi. Persediaan minyak kedelai sebesar 2.094 milyar lbs. Penjualan sebesar 2.107 milyar sebelum laporan.
The EPA melaporkan permintaan biofuel meningkat menjadi 20.82 milyar galon karena energi terbarukan di 2023, kenaikan 5.82 milyar galon terutama dari minyak kedelai. Kebutuhan sebelumnya 20.63 milyar galon sehingga di 2023 naik 1 %.
EPA memberikan pengumuman RVO biofuel mandat untuk 2023-2025 mereka mengajukan peningkatan penggunaan biofuel untuk 3 tahun kedepan :
- Volume di 2023 sebesar 20.8 milyar galon
- Volume di 2024 sebesar 21.87 milyar galon
- Volume di 2025 sebesar 22.68 milyar galon.
Faktor penurunan harga kedelai lainnya Rusia dan Ukraina mengemas minyak bunga matahari untuk dipasarkan dengan harga yang lebih murah dari minyak kedelai. Perbedaan antara keduanya melebar selama 9 bulan.
Program soy dolar, kurs tetap untuk penjualan kedelai membuat Cina membeli 6 – 7 cargo kedelai Argentina dari Desember sampai Januari. Perkiraan petani menjual 44 juta bushel, program baru ini tidak sesukses program September. Kebanyakan kedelai sudah laku tanpa insentive itu.
Analisa tehnikal untuk kedelai dengan support pertama $14.65 dan berikut ke $14.41. Resistant pertama di $14.85 dan berikut ke $15.12.
Loni T / Senior Analyst Vibiz Research Centre Division, Vibiz Consulting
https://www.vibiznews.com/2022/11/12/review-bulan-oktober-jagung-kedelai-gandum/