(Vibiznews – Commodity) Harga emas bergerak datar pada hari Rabu karena kehati-hatian menjelang keputusan kebijakan Federal Reserve AS .
Emas spot naik 0,06% menjadi $1.811,43 per ons.
Emas berjangka AS turun 0,14% menjadi $1.822,90.
Harga emas telah melompati level kunci $1.800 per ons di sesi sebelumnya ke level tertinggi dalam lebih dari lima bulan setelah data menunjukkan kenaikan harga konsumen AS yang lebih kecil dari perkiraan.
Keputusan The Fed dijadwalkan pada pukul 2 siang. ET (1900 GMT), diikuti dengan konferensi pers dari Ketua Fed Jerome Powell. Bank sentral AS secara luas diperkirakan akan menaikkan suku bunga sebesar 50 basis poin.
Setiap komentar dovish yang datang dari pembuat kebijakan dapat memberikan bahan bakar baru untuk pemulihan emas. Sebaliknya, retorika hawkish dapat menentukan fase konsolidasi atau koreksi moderat, bahkan jika tren utama masih tampak positif.
Suku bunga yang lebih rendah cenderung mendongkrak harga emas karena memangkas biaya peluang memegang emas batangan yang tidak memberikan imbal hasil.
Sementara itu, dolar melayang di level terendah dalam enam bulan, membuat emas batangan yang dihargakan dalam dolar AS lebih murah untuk pembeli di luar negeri.
Di tempat lain, perak naik 0,47% menjadi $23,84 per ons, platinum turun 0,85% menjadi $1.024,01 dan paladium turun 0,45% pada $1.921,47.
Analyst Vibiz Research Center memperkirakan untuk perdagangan selanjutnya, harga emas akan mencermati keputusan suku bunga The Fed, yang jika terealisir naik 50 basis poin dan melemahkan dolar AS, maka harga emas akan terangkat.
