Rupiah Kamis Ditutup Menguat Signifikan ke Rp15.337/USD; Dollar di Eropa Flat, Menunggu Data Inflasi

434
Vibizmedia Photo

(Vibiznews – Economy) – Dalam pergerakan pasar uang Kamis sore ini (12/1), nilai tukar rupiah terhadap dollar ditutup menguat tajam di hari keduanya, menambah gain sesi siangnya, sementara dollar AS di pasar Eropa flat setelah melandai di sesi global sebelumnya.

Rupiah terhadap dollar AS petang ini menguat 1,06% atau 165 poin ke level Rp 15.337 dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 15.502. Rupiah terpantau berada di level 3 bulan tertingginya, oleh kebijakan pemerintah yang menambahkan beberapa sektor baru ke dalam daftar yang harus menempatkan DHE (Devisa Hasil Ekspor) di dalam negeri.

Analis Vibiz Research Center melihat untuk hari ini perdagangan rupiah vs dollar dibuka menguat ke Rp 15.470 kemudian bergerak kuat ke Rp15.337, dan terakhir sore ini WIB terpantau di posisi Rp 15.337.

Menguatnya rupiah terjadi sementara dollar AS di pasar uang Eropa flat setelah melandai; berada sekitar 7 bulan terendahnya menjelang rilis inflasi CPI AS yang diperkirakan pasar akan melambat kenaikannya.

Indeks dollar, yang mengukur dollar terhadap keranjang enam mata uang saingan utamanya, petang hari WIB ini agak flat ke level 103,23, dibandingkan level penutupan sesi sebelumnya di 103,25.

Sementara itu, IHSG Kamis di akhir sesi menguat 45,481 poin (0,69%) ke level 6.629,934, sedangkan bursa saham kawasan Asia umumnya mixed menantikan rilis inflasi CPI Amerika malam ini serta Wall Street yang ditutup menguat.

 

Analis Vibiz Research Center melihat dollar AS terhadap rupiah hari ini melemah, dengan dollar di pasar Eropa melandai. Rupiah terhadap dollar seminggu ini terlihat akan berada dalam rentang antara Rp15.490 – Rp15.765.

 

Alfred Pakasi/VBN/MP Vibiz Consulting