(Vibiznews – Commodity) – Harga kedelai naik pada hari Kamis naik karena adanya penjualan harian terutama ke Cina. Setelah Laporan Penjualan Ekspor Mingguan terjadi kenaikan ekspor.
Harga kedelai Maret di CBOT naik 21 sen (1.40%) menjadi $15.2350 per bushel. Harga soymeal Maret naik $11.75 (2.49%) menjadi $477.10 per ton. Harga minyak kedelai naik 25 sen (0.41%) menjadi $60.79.
Laporan USDA harian ada penjualan ekspor ke Cina sebesar 106k MT dari persediaan baru pada pagi hari.
Laporan Penjualan Ekspor Mingguan dari FAS sebesar 1.146 MMT kedelai dijual sampai 19 Januari. Dalam range perkiraan tertinggi dan naik 16% dari minggu lalu. Dan naik 11% dari tahun lalu.
Pembeli terbesar Cina sebesar 940k MT termasuk 386k MT dipindahkan dari negara yang tidak dikenal. Cina memesan 28.24 MMT dari tahun 2022/23 atau 61% dari total.
Ekspor yang belum dikirim 86% dari perkiraan WASDE dibanding tahun lalu 79%.
Untuk soymeal yang dipesan 303,934 MT sampai 19 Januari. Ekspor minyak kedelai 2,231 MT tertinggi 5 minggu tapi masih 89% dibawah tahun lalu pada minggu yang sama.
S&P Global Commodity Insights melihat di 2023 area tanam kedelai mencapai 88 juta are kenaikan 0.6% dari penanaman sebelumnya.
Laporan Buenos Aires Grains Exchange rating kedelai Argentina 4% good/excellent pada minggu ini menjadi 7 %. Tanaman yang dalam keadaan buruk turun jadi 54% dari 60% pada minggu lalu.
Panen kedelai Brazil sudah selesai 2% dan di Mato Grosso sudah selesai 6%. Perkiraan produksi kedelai Brazil 152 –153 MMT.
Hujan turun tidak merata di Argentina dan Brazil beberapa minggu mendatang.
Perkiraan hasil kedelai Argentina hanya 34 MMT dibawah perkiraan USDA 45.5 MMT dan angka dari Cordonnier terakhir hasil kedelai 39 MMT.
Uni Eropa melaporkan impor kedelai sebesar 6.08 MMT pada musim ini sampai 22 Januari. Masih lebih lambat 19% dari total import.
Analisa tehnikal untuk kedelai dengan support pertama $15.14 dan berikut ke $14.87 sedangkan resistant pertama di $15.40 dan berikut ke $15.64.
Loni T / Senior Analyst Vibiz Research Centre Division, Vibiz Consulting
https://www.vibiznews.com/2023/01/03/review-tahun-2022-jagung-kedelai-gandum/