(Vibiznews-Forex) – Pair USDJPY pada perdagangan forex sesi Eropa hari Kamis 23 Februari 2023 bergerak bullish setelah sesi sebelumnya alami koreksi tipis.
Secara teknikal pair bergerak positif menuju posisi resisten kuat hariannya pada kisaran tertinggi 2 bulan setelah dibuka sama dengan penutupan sebelumnya.
Yen Jepang tertekan sejak pembukaan sesi Asia merespon rilis risalah pertemuan FOMC yang perkuat kebijakan ketat Federal Reserve. Risalah ini menopang laju dolar AS.
Lihat: Forex Dolar AS 23 Februari: Melaju di Tertinggi Tujuh Pekan Setelah Risalah FOMC
Sebelumnya yen sempat menguat ketika BOJ membeli obligasi pemerintah 10 tahun karena imbal hasil menembus batas atas target BOJ di 0,5%.
Indeks dolar yang menunjukkan kekuatan dolar AS terhadap banyak rival utamanya di pasar uang Eropa melaju setelah menguat di sesi global sebelumnya.
Didongkrak risalah pertemuan the Fed yang akan terus menekan inflasi AS dengan menaikkan suku bunga.
Secara teknikal menurut analyst Vibiz Research Center pair USDJPY berpotensi bullish dari skala H4, pair berada di posisi 134.87 yang sedang mendaki ke posisi di 134.95.
Jika tembus akan naik menuju resisten kuatnya 135.16.
Namun jika berbalik arah lagi akan meluncur ke posisi pivot 134.74 sebelum kemudian turun ke support kuatnya di 134.43.