(Vibiznews – Commodity) – Harga minyak mentah WTI pada pasar komoditas sesi Eropa hari Senin (3/4) masih di kisaran $79 setelah dibuka melompat ke tertinggi 2 bulan.
Harga minyak mentah pada akhir pekan lalu ditutup pada kisaran $75 dan secara mingguan melonjak 9% lebih untuk minyak WTI.
Harga minyak mentah baik untuk WTI dan Brent mendadak melonjak tinggi setelah OPEC+ mengumumkan pemotongan produksi yang mengejutkan lebih dari 1 juta barel per hari.
Hal ini juga memicu kekhawatiran bahwa Federal Reserve AS mungkin perlu terus menaikkan suku bunga untuk menjaga inflasi tetap terkendali.
Karena spekulasi sebelumnya pelonggaran inflasi akan memberikan ruang bagi Fed untuk menghentikan siklus pengetatan kebijakannya.
Perselisihan yang melibatkan otoritas Kurdi menghentikan ekspor sekitar 400.000 barel per hari dari pelabuhan Ceyhan di Turki juga memperketat pasar sejak pekan lalu.
Di sisi permintaan, investor tetap optimis tentang pemulihan ekonomi di China, dengan pernyataan baru-baru ini PetroChina dan CNOOC Ltd.
Kedua perusahaan ini yakin pemulihan ekonomi China dapat membantu meredam dampak pertumbuhan global yang lebih lambat
Harga minyak mentah West Texas Intermediate AS melonjak $3,70 atau 4,88% pada $79,36 per barel.
Untuk harga minyak mentah jenis Brent yang merupakan acuan dunia juga melonjak 5,43%, atau $4,32, menjadi $84,19 per barel.
Untuk pergerakan harga minyak WTI dan Brent selanjutnya diperkirakan masih berada di kisaran lebih tinggi dari sesi akhir pekan lalu.