GoPay Akan Kembangkan Aplikasi Tersendiri Untuk Ekspansi Bisnis

735
GoPay Dorong Perluasan Adopsi QRIS Bagi UMKM
Sumber: gopay.co.id

(Vibiznews – Technology) – Tak dapat dipungkiri dengan perkembangan teknologi yang makin canggih membawa banyak perubahan dalam dunia bisnis. Khususnya yang terkait dengan sistem pembayaran secara digital saat ini makin berkembang dengan pesat.

Berdasarkan data Bank Indonesia (BI), pertumbuhan industri uang elektronik di Indonesia makin masif berkembang. Hal ini terlihat dari nilai transaksi uang elektronik (UE) pada Maret 2023 tumbuh 11,39% mencapai Rp 34,1 triliun.

Menilik perkembangan yang makin menjanjikan dari sektor uang elektronik, Gojek dan Tokopedia (GoTo) melalui dompet digital GoPay berniat untuk mengembangkan bisnisnya. Salah satunya dengan meluncurkan aplikasi sendiri bagi GoPay.

Direktur dan Presiden GoTo Financial Hans Patuwo mengatakan dalam waktu dekat pihaknya berencana meluncurkan aplikasi GoPay yang berdiri sendiri. Hal ini sejalan dengan visi GoPay untuk menjangkau lebih banyak pengguna di luar aplikasi Gojek dan Tokopedia.

“Selama ini, mungkin hanya segmen-segmen tertentu yang menggunakan GoPay melalui aplikasi Gojek dan Tokopedia. Ke depannya, kami ingin layanan GoPay dapat menjangkau lebih banyak orang dan seluruh lapisan masyarakat di Indonesia.” Demikian ungkapan Hans Patuwo kepada media.

Hans menyampaikan selama ini GoPay telah dikenal sebagai layanan pembayaran, namun sekarang akan diperluas menjadi layanan keuangan.

Harapannya dalam jangka panjang, GoPay dapat turut berkontribusi dalam mendorong inklusi keuangan di Indonesia.

Beliau menerangkan saat ini aplikasi GoPay yang tersedia di Google Play Store dan App Store merupakan versi perdana. Namun hal ini akan terus dikembangkan. Di tahap awal, aplikasi GoPay versi perdana hanya dapat diakses di kota-kota terpilih.

Meski nantinya GoPay memiliki aplikasi yang berdiri sendiri, Hans menyebut layanan itu akan tetap tersedia di aplikasi Gojek dan Tokopedia.

Dia mengatakan tujuan dari peluncuran versi perdana aplikasi GoPay adalah untuk mengajak pengguna berpartisipasi dalam pengembangan aplikasi GoPay.

Dia menyampaikan pengguna dapat memberikan masukan dan saran sebelum aplikasi GoPay resmi diluncurkan secara nasional.

“Bagi pengguna yang berada di kota terpilih, dapat langsung menikmati sejumlah fitur di aplikasi GoPay versi perdana, di antaranya gratis transfer, pembayaran tagihan, pembelian pulsa, dan voucher game dengan harga spesial, serta fitur pembayaran lainnya,” kata dia.

Adapun layanan GoPay di aplikasi Gojek tidak berubah dan tetap bisa diakses seperti biasa. Kemungkinan ekspansi bisnis itu sudah dipikirkan jauh hari oleh GoPay.

Berdasarkan hasil survei riset berbasis digital Populix yang bertajuk Consumer Preference Towards Banking and e-Wallet Apps berlangsung 20-25 Mei 2022. Dilakukan secara daring terhadap 1.000 responden berusia 18-55 tahun di sejumlah kota besar di Indonesia. Ternyata sebanyak 88% responden memilih GoPay sebagai uang elektronik pilihan mereka.

Belinda Kosasih/ Partner of Banking Business Services/Vibiz Consulting