(Vibiznews – IDX Stocks) – Laba bersih PT Mitra Pinasthika Mustika Tbk dengan kode saham MPMX turun 10% menjadi Rp131,1 miliar pada 1Q23 dibandingkan Rp145,6 miliar pada 1Q22.
Pendapatan tumbuh 34,3% YoY menjadi Rp3,8 triliun. Beban pokok pendapatan meningkat sebesar 33,8% naik lebih rendah dari pendapatan sehingga GPM meningkat menjadi 8,8%, jika dibandingkan posisi 1Q22 yang meningka 8,5%.
Penurunan laba bersih antara lain dipengaruhi oleh kenaikan beban usaha 22,3% dan dekonsolidasi laporan keuangan anak usaha, salah satunya MPM Rent.
Dibandingkan dengan 4Q22 (QoQ), laba bersih MPMX turun 36,1%. Pendapatan turun 9,4%, sedangkan beban usaha naik 6%. Selain itu, pendapatan lain-lain turun menjadi Rp9,1 miliar dibandingkan posisi 4Q22 yang berada di Rp78,1 miliar.
Secara operasional, segmen distribusi sepeda motor (MP Mulia) mencatatkan volume penjualan 197 ribu unit atau naik 41% YoY, sedangkan volume penjualan sepeda motor ritel (MPM Motor) meningkat 39% YoY menjadi 44 ribu unit.
Emiten PT Mitra Pinasthika Mustika Tbk (MPMX) juga akan membagikan dividen tunai tahun buku 2022 sebesar Rp589,4 miliar atau Rp135 per saham. Jumlah tersebut setara 89,1% dari laba bersih.
Cum dividend di pasar reguler dan negosiasi pada 5 Juni 2023, dengan pembayaran pada 23 Juni 2023. Mengacu harga saham MPMX pada penutupan bursa hari Kamis (25/5) di Rp1.205 per lembar, maka indikasi dividend yield adalah 11,2 persen.
Selasti Panjaitan/Vibiznews/Head of Wealth Planning
