(Vibiznews – IDX) – Dalam perdagangan bursa saham, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Senin siang ini (17/7) terpantau menguat 33,145 poin (0,48%) ke level 6.902,717, ke level 11 minggu tertingginya, setelah dibuka naik ke level 6.910,050.
IHSG menguat melanjutkan rally 5 hari sebelumnya, sementara bursa kawasan Asia siang ini umumnya mixed bias melemah setelah Wall Street di akhir pekan ditutup mixed.
Sementara itu, nilai tukar rupiah terhadap dollar Amerika Serikat (AS) siang ini melandai setelah rebound di sesi global sebelumnya; bertahan bangkit dari sekitar 15 bulan terendahnya oleh investor berganti mencerna data ekonomi berikutnya setelah bearish dollar pekan lalu.
Rupiah melemah dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 14.955. Rupiah terpantau balik dari posisi 2 minggu tertingginya.
Mengawali perdagangannya, IHSG menguat 40,478 poin (0,59%) ke level 6.910,050. Sedangkan indeks LQ45 naik 3,391 (0,35%) ke level 967,477. Siang ini IHSG menguat 33,145 poin (0,48%) ke level 6.902,717. Sementara LQ45 terlihat naik 1,35% atau 12,961 poin ke level 969,910.
Tercatat sebanyak 303 saham naik, 229 turun dan 199 saham stagnan. Perdagangan saham termasuk agak moderat dengan frekuensi perdagangan saham tercatat 759.881 kali transaksi sebanyak 13,403 miliar lembar saham senilai Rp 5,033 triliun.
Sementara itu, bursa regional siang ini terlihat mixed bias melemah, di antaranya Straits Times yang melemah 0,15%, dan Shanghai yang turun 1,15%.
Sejumlah saham yang masuk jajaran top gainers antara lain Petrindo (CUAN) 13,11%, Bank BTN (BBTN) 4,55%, Wismilak (WIIM) 4,25%, dan Ace Hardware (ACES) 4,17%.
Analis Vibiz Research Center melihat pergerakan bursa kali ini bergerak lanjutkan rally seminggu penuh ke level 11 minggu tertingginya, sementara bursa kawasan Asia siang ini bias melemah setelah Wall Street di akhir pekan mixed.
Berikutnya IHSG kemungkinan akan agak tertahan di area overbought-nya, dengan tetap mengacu kepada fundamental bursa kawasan. Resistance mingguan saat ini berada di level 6.930 dan 6.972. Sedangkan bila menemui tekanan jual di level ini, support ke level 6.712, dan bila tembus ke level 6.622.
Alfred Pakasi/VBN/MP Vibiz Consulting Group
 Senin siang ini (17/7) terpantau menguat 33,145 poin (0,48%) ke level 6.902,717, ke level 11 minggu tertingginya, setelah dibuka naik ke level 6.910,050.){kind=link}