(Vibiznews – Commodity) Harga emas naik ke level tertinggi dalam sekitar dua bulan pada hari Kamis, didorong oleh meningkatnya ekspektasi bahwa Federal Reserve akan mengakhiri siklus kenaikan suku bunga yang agresif pada pertemuannya minggu depan.
Harga emas spot naik 0,2% menjadi $1.981,89 per ons, mendekati level tertinggi sejak 17 Mei di $1.987,39.
Harga emas berjangka AS juga naik 0,2% menjadi $1.983,80 per ons.
Indeks dolar AS diperdagangkan tidak jauh dari posisi terendah 15 bulan.
Dolar yang lebih lemah membuat emas mahal bagi pembeli di luar negeri, sementara suku bunga yang lebih rendah cenderung bermanfaat bagi emas karena mengurangi biaya peluang untuk memegang aset yang tidak memberikan imbal hasil.
Harga emas telah naik sekitar 5% persen sejak akhir Juni, ketika mencapai posisi terendah dalam 3 bulan, dengan kenaikan harga baru-baru ini terutama di belakang pembacaan ekonomi AS yang mendukung pandangan bahwa Fed pada 26 Juli akan menaikkan suku bunga sebesar 25 basis poin, peningkatan terakhir dari siklus pengetatan saat ini.
Analyst Vibiz Research Center memperkirakan untuk perdagangan selanjutnya, harga emas akan mencermati pergerakan dolar AS, yang jika bergerak turun, akan menguatkan harga emas.
