IHSG Kamis Pagi Menguat 0,2% ke Sekitar 6.951; dari Koreksi Berbalik ke Zona Hijau

369
ihsg
Vibizmedia Photo

(Vibiznews – IDX) – Dalam perdagangan bursa saham, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Kamis pagi ini (14/9) terpantau menguat 15,279 poin (0,22%) ke level 6.950,755 setelah dibuka naik ke level 6.944,694.

IHSG bergerak dari zona merah berbalik bangkit menguat searah regional, sementara bursa kawasan Asia pagi ini umumnya bias menguat setelah rilis inflasi core CPI AS yang menurun, serta Wall Street yang ditutup semalam variatif.

Sementara itu, nilai tukar rupiah terhadap dollar Amerika Serikat (AS) pagi ini terpantau menguat 0,03% atau 5 poin ke level Rp 15.366, dengan dollar AS di pasar uang Asia beranjak turun setelah bangkit di sesi global sebelumnya; agak tertahan di tengah rilis inflasi CPI Amerika yang mixed, dengan CPI yang meningkat tetapi core CPI menurun.

Rupiah menguat dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 15.371, serta terpantau dekat dengan level sebulan terendahnya.

Mengawali perdagangannya, IHSG menguat 9,218 poin (0,13%) ke level 6.944,694. Sedangkan indeks LQ45 naik 1,539 poin (0,16%) ke level 955,768. Pagi ini IHSG menguat 15,279 poin (0,22%) ke level 6.950,755. Sementara LQ45 terlihat naik 0,16% atau 1,564 poin ke level 955,793.

Tercatat saat ini sebanyak 207 saham naik, 229 saham turun dan 229 saham stagnan.

Sementara itu, bursa Wall Street dini hari tadi ditutup variatif dengan DJI melemah namun indeks bursa lain menguat setelah rilis inflasi AS. Sedangkan, bursa regional pagi ini bias menguat, di antaranya Nikkei yang menanjak 1,03%, dan Indeks Hangseng yang turun 0,15%.

 

Analis Vibiz Research Center melihat pergerakan bursa kali ini dibuka dua zona dalam bias positif, masih di sekitar area konsolidasinya dan searah regional, sementara bursa kawasan Asia pagi ini bias menguat setelah rilis inflasi core CPI AS menurun, serta Wall Street yang variatif.

Berikutnya IHSG kemungkinan akan bias menguat untuk menutup gap koreksi sebelumnya, masih dengan tetap mengacu kepada fundamental bursa kawasan. Resistance mingguan saat ini berada di level 7.021 dan 7.054. Sedangkan bila menemui tekanan jual di level ini, support ke level 6.901, dan bila tembus ke level 6.869.

.

 Alfred Pakasi/VBN/MP Vibiz Consulting Group