Harga Kopi Arabika Jumat Akan Mencermati Cuaca di Brazil dan Pergerakan Dolar AS

347
Vibizmedia Photo

(Vibiznews – Commodity) Harga kopi Arabika pada Kamis membukukan penurunan moderat terbantu membaiknya kondisi cuaca di Brazil yang telah memicu penjualan dana kopi berjangka dan menjatuhkan harga kopi arabika ke level terendah dalam 8-3/4 bulan pada hari Jumat lalu.

Harga kopi Arabika bulan Desember di bursa berjangka New York berakhir turun 0,65% pada 145,40.

Somar Meteorologia melaporkan pada hari Senin bahwa wilayah Minas Gerais di Brasil menerima curah hujan 58,4 mm dalam seminggu terakhir, atau 188% dari rata-rata historis. Minas Gerais menyumbang sekitar 30% tanaman arabika Brasil.

Prakirawan cuaca Maxar Technologies mengatakan daerah perkebunan kopi Brasil akan mengalami hujan sedang hingga lebat dalam sepuluh hari ke depan, yang akan meningkatkan kelembapan tanah untuk pertumbuhan ceri, memicu pembungaan tanaman kopi secara luas, dan meningkatkan hasil panen kopi Brasil pada tahun 2024/25.

Pelemahan pada Real Brasil juga merupakan bearish bagi harga kopi setelah Real Brasil pada hari Kamis jatuh ke level terendah dalam 6-1/4 bulan terhadap dolar, mendorong penjualan ekspor oleh produsen kopi Brasil.

Analyst Vibiz Research Center memperkirakan untuk perdagangan selanjutnya, harga kopi Arabika masih akan menghadapi sentimen bearish dengan cuaca hujan di Brasil meningkatkan produksi tanaman kopi. Namun perlu dicermati juga pergerakan dolar AS yang akan mencermati data Non Farm Payrolls AS yang jika terealisir turun akan menekan dolar AS dan menguatkan harga kopi Arabika. Harga kopi Arabika diperkirakan bergerak dalam kisaran Support 144,51-143,76. Namun jika naik, akan bergerak dalam kisaran Resistance 145,72-146,02.