(Vibiznews – Index) Indeks Nikkei 225 berakhir turun pada hari Jumat terpicu pelemahan bursa Wall Street menjelang laporan pekerjaan Non Farm Payrolls AS yang dapat mempengaruhi langkah kebijakan Federal Reserve selanjutnya.
Indeks Nikkei 225 ditutup turun 0,26% menjadi ditutup pada 30,995 sementara Indeks Topix naik tipis 0,01% menjadi 2,264.
Indeks Nikkei dan Topix juga turun masing-masing 2,7% dan 2,6% pada minggu ini, yang merupakan penurunan mingguan ketiga berturut-turut.
Pergerakan tersebut terjadi ketika imbal hasil Treasury global melonjak ke level tertinggi dalam beberapa tahun selama periode tersebut, sehingga memberikan tekanan pada ekuitas.
Penurunan signifikan terlihat dari indeks kelas berat seperti Mitsubishi UFJ (-1.3%), Tokyo Electron (-1.6%), Toyota Motor (-0.7%), Advantest (-1.7%) dan Inpex Corp (-2.4%).
Mengimbangi kerugian tersebut, kenaikan yang kuat terlihat dari Kawasaki Kisen (4,2%), Monex Group (2,4%) dan Mitsubishi Corp (1,3%).
Analyst Vibiz Research Center memperkirakan untuk perdagangan selanjutnya awal minggu depan, indeks Nikkei akan mencermati rilis data Non Farm Payrolls AS yang jika terealisir turun akan memunculkan sentimen positif The Fed tidak akan menaikkan suku bunganya lebih tinggi. Indeks Nikkei diperkirakan akan bergerak dalam kisaran Support 30,886-30,716. Namun jika naik, akan bergerak dalam kisaran Resistance 31,095-31,171.