Pasar Lanjut Terkoreksi, Berpeluang untuk Berbalik — Domestic Market Outlook, 16-20 October 2023

690
Vibizmedia Picture

(Vibiznews – Editor’s Note) – Pasar investasi domestik pada minggu lalu diwarnai dengan sejumlah isyu, di antaranya:

  • Pasar keuangan domestik lanjut dalam tekanan eksternal, dengan rupiah tergelincir ke posisi 10,5 bulan terendahnya.
  • Pasar domestik tertekan dengan capital outflow sekitar Rp4,3 triliun dalam sepekannya.
  • Sentimen negatif eksternal masih menekan secara dinamis oleh prospek kebijakan the Fed yang hawkish; lebih tinggi dan lebih lama.
  • Data ekonomi yang diperhatikan pasar pekan mendatang ini adalah rilis neraca perdagangan RI pada Senin, serta pengumuman suku bunga acuan BI7DRR pada Kamis mendatang.

Minggu berikutnya, isyu prospek ekonomi dalam dan luar negeri, akan kembali mewarnai pergerakan pasar. Seperti apa dinamika pasar hari-hari ini? Berikut detail dari Vibiznews Domestic Market Review and Outlook 16-20 October 2023.

===

Minggu lalu IHSG di pasar modal Indonesia terpantau lanjut melemah terbatas dalam pergerakan fluktuatif dan terkoreksi di akhir pekan, di tengah investor asing lakukan aksi profit taking pada sejumlah saham bank dan energi. Sementara itu, bursa kawasan Asia pada umumnya bias menguat. Secara mingguan IHSG ditutup melemah 0,19%, atau 13,112 poin, ke level 6.926,780. Untuk minggu berikutnya (16-20 Oktober 2023), IHSG kemungkinan akan konsolidasi dalam bias yang menguat, dengan mencermati sentimen bursa regional sepekan depan. Secara mingguan, IHSG berada antara resistance di level 6.993 dan 7.046. Sedangkan bila menemui tekanan jual di level ini, support ke level 6.841, dan bila tembus ke level 6.825.

Mata uang rupiah terhadap dollar AS pekan lalu terkoreksi lagi di pekan keenamnya, dan berada di sekitar level 10,5 bulan terendahnya, di tengah kembalinya rally dollar oleh rilis inflasi AS yang melebihi estimasi, ditambah capital outflow di pasar SBN sekitar Rp4,6 triliun, sehingga rupiah secara mingguannya berakhir melemah 0,33% ke level Rp 15.681. Sementara, dollar global terpantau bangkit lagi dari koreksinya. Kurs USD/IDR pada minggu mendatang diperkirakan akan terkoreksi meski masih uptrend, atau kemungkinan rupiah rebound di oversold-nya ini walau masih tetap dalam tekanan, dalam range antara resistance di level Rp15.750 dan Rp15.765, sementara support di level Rp15.580 dan Rp15.420.

Harga obligasi rupiah Pemerintah Indonesia jangka panjang 10 tahun terpantau berakhir menguat secara mingguannya, terlihat dari pergerakan turun yield obligasi dan berakhir ke 6,782% pada akhir pekan. Ini terjadi di tengah berlanjutnya aksi jual investor asing di SBN. Sementara yields US Treasury terkoreksi dari rally 5 pekan di 16 tahun tertingginya.

===

Bank Indonesia merilis kinerja Lapangan Usaha (LU) Industri Pengolahan pada triwulan III 2023 meningkat dan berada pada fase ekspansi (indeks >50%). Hal tersebut tecermin dari PMI-BI triwulan III 2023 sebesar 52,93%, lebih tinggi dari 52,39% pada triwulan sebelumnya.

Peningkatan terjadi pada beberapa komponen pembentuk PMI-BI terutama Volume Produksi dan Volume Persediaan Barang Jadi, sementara Volume Total Pesanan juga tetap berada dalam fase ekspansi.

Perkembangan PMI-BI tersebut sejalan dengan perkembangan kegiatan LU Industri Pengolahan hasil Survei Kegiatan Dunia Usaha (SKDU) Bank Indonesia yang juga berada pada fase ekspansi, dengan nilai Saldo Bersih Tertimbang (SBT) sebesar 2,81%.

Berdasarkan data transaksi 9 – 12 Oktober 2023, nonresiden di pasar keuangan domestik tercatat jual neto Rp4,32 triliun, terdiri dari jual neto Rp4,62 triliun di pasar SBN, jual neto Rp0,10 triliun di pasar saham, dan beli neto Rp0,40 triliun di SRBI.

===

 

Apa yang terjadi di pasar global nyatanya memiliki kaitan erat dengan pasar domestik. Volatilitas pasar investasi global jelas berpengaruh di sini. Investor lokal dituntut memiliki juga pengetahuan akan situasi pasar dunia secara intense dari waktu ke waktu. Hal ini, untuk sebagian investor awam, tidak mudah dipahami. Memang pasar internasional bukan perkara mudah untuk dimengerti. Diperlukan pengenalan pasar yang secara konsisten harus dimonitor terus.

Di sinilah kelebihan dari vibiznews.com sebagai media investasi online lokal dengan coverage global secara intense. Anda cukup tinggal mengikuti ulasan berita, analisis dan rekomendasi instan kami. Jadi mudah bukan? Terima kasih bagi Anda yang telah setia bersama kami, partner sukses investasi Anda, pembaca setia Vibiznews!

 

Alfred Pakasi/VBN/MP Vibiz Consulting