Rekomendasi Mingguan Kakao 20-24 November 2023 : Terdukung Sentimen Positif, Namun Dibayangi Aksi Profit Taking

435

(Vibiznews – Commodity) Harga kakao di bursa komoditi berjangka New York secara mingguan naik kembali terpicu penurunan pasokan di Pantai Gading.

Selama seminggu lalu harga kakao sebagian besar meningkat, tercatat pada hari Senin, Kamis dan Jumat, harga kakao berakhir naik terdukung penurunan pasokan di Pantai Gading. Bahkan pada hari Senin, harga kakao kembali mencetak rekor kenaikan tertinggi 45 tahun.

Data pemerintah Pantai Gading pada Senin lalu menunjukkan petani Pantai Gading mengirimkan 288,686 MT kakao ke pelabuhan mulai 1 Oktober-5 November, turun -17.3% dibandingkan waktu yang sama tahun lalu. Pantai Gading adalah produsen kakao terbesar di dunia.

Selain itu, persediaan kakao yang disimpan di pelabuhan AS yang dipantau oleh ICE terus menurun sejak bulan Juni dan mencatat level terendah dalam 2,5 tahun pada hari Senin.

Harga kakao juga pada hari Jumat ditutup sedikit lebih tinggi. Aksi jual indeks dolar pada hari Jumat ke level terendah dalam 2-1/2 bulan mendukung harga kakao. Selain itu, tanda-tanda penurunan produksi kakao di Pantai Gading juga mendorong harga lebih tinggi.

Pada hari Rabu, data dari pemerintah Pantai Gading menunjukkan petani Pantai Gading mengirimkan 348,560 MT kakao ke pelabuhan mulai 1 Oktober-12 November, turun -25.3% dibandingkan waktu yang sama tahun lalu. Pantai Gading adalah produsen kakao terbesar di dunia.

Pada hari Rabu dan Kamis, harga kakao menurun. Harga kakao pada hari Rabu berakhir turun tertekan penguatan dolar AS. Namun kerugian tersebut dibatasi dengan adanya tanda-tanda penurunan produksi kakao di Pantai Gading. Sedangkan pada hari Kamis, harga kakao turun tertekan prodit taking memanfaatkan harga kakao yang sedang tinggi.

Secara mingguan harga kakao kontrak bulan Desember 2023 menguat 2,31% pada posisi 4.083.

Untuk minggu ini, harga kakao akan mencermati beberapa sentimen berikut ini:

Penurunan pasokan kakao di Pantai Gading dan pelabuhan AS.

Pada hari Rabu, data dari pemerintah Pantai Gading menunjukkan petani Pantai Gading mengirimkan 348,560 MT kakao ke pelabuhan mulai 1 Oktober-12 November, turun -25.3% dibandingkan waktu yang sama tahun lalu. Pantai Gading adalah produsen kakao terbesar di dunia.
Demikian juga, persediaan kakao yang disimpan di pelabuhan AS yang dipantau oleh ICE terus menurun sejak bulan Juni dan mencatat level terendah dalam 2,5 tahun pada hari Jumat.

Pergerakan dolar AS yang cenderung melemah.
Sentimen yang menguat untuk The Fed AS menghentikan kenaikan suku bunga selanjutnya seiring penurunan inflasi AS, akan dapat menekan dolar AS dan menguatkan harga kakao.

Analyst Vibiz Research Center memperkirakan untuk perdagangan selanjutnya, harga kakao akan mencermati berbagai sentimen positif seperti penurunan persediaan di Pantai Gading dan pelabuhan AS, juga pelemahan dolar AS dengan indikasi penurunan inflasi AS bulan Oktober. Namun perlu diwaspadai upaya profit taking setelah harga kakao awal pekan kembali mencapai tertinggi 45 tahun. Harga kakao diperkirakan bergerak dalam kisaran Resistance 4.115-4.148. Namun jika turun, akan bergerak dalam kisaran Support 4.026-3.927.