Rupiah Senin Ditutup Melemah ke Rp15.433/USD; Dollar di Eropa Bearish, Prospek Pemangkasan Bunga

468
Rupiah melemah
Vibizmedia Photo

(Vibiznews – Economy) – Dalam pergerakan pasar uang Senin sore ini (20/11), nilai tukar rupiah terhadap dollar ditutup melemah, melepaskan gain sesi siangnya, sementara dollar AS di pasar Eropa menurun setelah merosot di sesi global sebelumnya.

Rupiah terhadap dollar AS sore ini melemah 0,26% atau 40 poin ke level Rp 15.433 dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 15.393. Rupiah terpantau terkoreksi dari overbought area-nya di sekitar level hampir 2 bulan tertingginya.

Analis Vibiz Research Center melihat untuk hari ini perdagangan rupiah vs dollar dibuka melemah ke Rp 15.424 kemudian bergerak terkoreksi ke Rp15.445, dan terakhir sore ini WIB terpantau di posisi Rp 15.433.

Melemahnya rupiah terjadi sementara dollar AS di pasar uang Eropa menurun setelah merosot; tertekan ke 11 minggu terendahnya dalam sentimen pasar kemungkinan the Fed memangkas bunga di tahun depan oleh melunaknya inflasi AS.

Indeks dollar, yang mengukur dollar terhadap keranjang enam mata uang saingan utamanya, sore hari WIB ini turun ke 103,69, dibandingkan level penutupan sesi sebelumnya di 103,81.

Sementara itu, IHSG Senin di akhir sesi menguat 17,220 poin (0,25%) ke level 6.994,888, sedangkan bursa saham kawasan Asia umumnya mixed menguat dipimpin oleh Hang Seng, serta mengikuti Wall Street yang di akhir pekan ditutup dalam gain yang signifikan.

 

Analis Vibiz Research Center melihat dollar AS terhadap rupiah hari ini menguat, dengan dollar di pasar Eropa beranjak turun. Rupiah terhadap dollar seminggu ini terlihat akan berada dalam rentang antara Rp15.622 – Rp15.364.

 

Alfred Pakasi/VBN/MP Vibiz Consulting