(Vibiznews – Commodity) Harga kedelai berjangka berakhir naik pada hari Kamis terpicu kekhawatiran gangguan distribusi dengan pembatasan lalu lintas harian Terusan Panama.
Harga kedelai berjangka CBOT kontrak bulan Maret 2024 ditutup naik 0,64% pada $12.1350 per bushel
Lalu lintas harian untuk Terusan Panama dikurangi menjadi 24 kapal/hari hingga bulan April. Administrator Terusan Panama Ricuarte Vásquez melaporkan total 791 (20%) lebih sedikit kapal yang melewati terusan tersebut sejak pembatasan lalu lintas harian dimulai pada bulan November.
Perkiraan analis berkisar antara 400 ribu MT hingga 900 ribu MT untuk pemesanan ekspor kedelai selama pekan yang berakhir 1/11. Penjualan kedelai hasil panen baru diperkirakan mencapai di bawah 50 ribu MT. Perkiraan sebelum laporan untuk penjualan tepung kedelai berkisar antara 100 ribu MT hingga 400 ribu MT, dengan BO diperkirakan berada dalam +/-10 ribu MT.
Analyst Vibiz Research Center memperkirakan untuk perdagangan selanjutnya, harga kedelai akan mencermati perkembangan pasokan dan distribusi, yang jika terjadi gangguan akan dapat meningkatkan harga kedelai. Harga kedelai diperkirakan bergerak dalam kisaran Resistance $12.19-$12.25. Namun jika turun, akan bergerak dalam kisaran Support $12.04-$11.95.
