Rekomendasi Mingguan Harga Kopi Arabika 22-26 Januari 2024 : Menghadapi Prakiraan Cuaca Kering dan Pergerakan Dolar AS

450

(Vibiznews – Commodity) Harga kopi Arabika di bursa komoditi berjangka New York secara mingguan naik terpicu perkiraan cuaca kering di Brazil yang dapat menekan produksi tanaman kopi arabika sehingga meningkatkan harga kopi arabika

Harga kopi arabika sebagian besar pada minggu ini terpengaruh kondisi cuaca kering di Brazil yang akan dapat merusak tanaman kopi.

Somar Meteorologia melaporkan pada hari Senin bahwa wilayah Minas Gerais di Brasil menerima curah hujan sebesar 70,9 mm dalam seminggu terakhir, atau 85% dari rata-rata historis. Minas Gerais menyumbang sekitar 30% tanaman arabika Brasil.

Lonjakan harga kopi arabika diiredakan dengan merosotnya harga kopi arabika terjadi pada hari Rabu ke level terendah dalam 7 minggu tertekan pelemahan mata uang Real Brazil.

Pelemahan mata uang Real Brazil memicu penjualan kopi arabika berjangka. Lemahnya nilai Real mendorong penjualan ekspor produsen kopi Brazil.

Secara mingguan harga kopi arabika berjangka kontrak bulan Maret 2024 naik 2,96% pada posisi 185,15.

Untuk minggu ini, harga kopi Arabika akan mencermati perkembangan cuaca di Brazil dan pergerakan mata uang Real Brazil.

Prakiraan Cuaca

Secara umum, prakiraan cuaca di Minas Gerais, daerah penghasil kopi terbesar di Brazil pada tanggal 22-26 Januari 2024 akan cerah, dengan kemungkinan hujan ringan pada malam hari.

Pergerakan mata uang Real Brazil.

Pada pekan ini data ekonomi AS akan menjadi perhatian yang akan mempengaruhi pergerakan mata uang dolar AS. Pada Kamis akan dirilis data Durable Goods Orders Desember yang diindikasikan turun dan GDP Growth Rate Q4 AS yang diindikasikan turun. Juga pada hari Jumat akan dirilis data Core PCE Price Index AS Desember yang diindikasikan naik. Naik dan turunnya ekonomi AS akan mempegaruhi naik dan turunnya dolar AS. Penguatan dolar AS akan dapat menekan mata uang Real Brazil dan sebaliknya jika mata uang dolar AS lemah dapat menguatkan mata uang Real Brazil.

Analyst Vibiz Research Center memperkirakan untuk perdagangan selanjutnya, harga kopi Arabika akan dibayangi sentimen cuaca kering sepanjang minggu ini di Brazil, yang dapat menekan harga kopi arabika. Juga dicermati pergerakan dolar AS yang akan dipengaruhi hasil rilis data ekonomi AS. Harga kopi arabika diperkirakan bergerak dalam kisaran Resistance 186,98-188,82. Namun jika turun, akan bergerak dalam kisaran Support 182,48-179,82.