Harga Gula Jumat Berakhir Naik Terpicu Kekhawatiran Kondisi Kering

198
gula,harga

(Vibiznews – Commodity) Harga gula di bursa komoditi berjangka New York pada hari Jumat berhasil mengatasi penurunan awal dan berakhir cukup tinggi terpicu kekhawatiran kondisi kering yang dapat membatasi produksi gula.

Harga gula berjangka kontrak bulan Maret 2024 berakhir naik 1,40% pada 23,89.

Kekhawatiran bahwa kondisi kering di Brasil akan membatasi produksi gula pada tahun 2024/25 yang dimulai pada bulan April meningkatkan harga.

StoneX memangkas perkiraan produksi tebu Brazil Tengah-Selatan 2024/25 menjadi 622,1 MMT dari perkiraan sebelumnya sebesar 628,8 MMT, karena curah hujan di bawah rata-rata dari bulan November hingga Januari yang menghambat pengembangan tanaman tebu.

Analyst Vibiz Research Center memperkirakan untuk perdagangan selanjutnya, harga gula akan mencermati perkembangan cuaca, jika masih lanjut cuaca kering, akan menguatkan harga gula. Harga gula diperkirakan bergerak dalam kisaran Resistance 24,05-24,54. Namun jika turun, akan bergerak dalam kisaran Support 23,26-22,96.