(Vibiznews – Economy) – Dalam pergerakan pasar uang Selasa sore ini (6/2), nilai tukar rupiah terhadap dollar ditutup melemah, menambah loss sesi siangnya, sementara dollar AS di pasar Eropa menurun setelah menanjak 2 hari di sesi global sebelumnya.
Rupiah terhadap dollar AS sore ini melemah 0,31% atau 48 poin ke level Rp 15.753 dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 15.705. Rupiah terpantau terkoreksi di hari keduanya.
Analis Vibiz Research Center melihat untuk hari ini perdagangan rupiah vs dollar dibuka melemah ke Rp 15.775 kemudian bergerak terkoreksi ke Rp15.792, dan terakhir sore ini WIB terpantau di posisi Rp 15.753.
Melemahnya rupiah terjadi sementara dollar AS di pasar uang Eropa menurun setelah menanjak 2 hari; agak terkoreksi dari level 11 minggu tertingginya semalam yang diangkat data sektor jasa AS yang tetap kuat yang terus mengurangi peluang penurunan suku bunga dalam jangka pendek ini.
Indeks dollar, yang mengukur dollar terhadap keranjang enam mata uang saingan utamanya, sore hari WIB ini turun ke 104,39, dibandingkan level penutupan sesi sebelumnya di 104,45.
Sementara itu, IHSG Selasa di akhir sesi menguat 48,793 poin (0,68%) ke level 7.247,408, sedangkan bursa saham kawasan Asia umumnya variatif dengan Hang Seng melejit oleh rencana stimulus dari China, serta mencermati Wall Street yang semalam berakhir serempak terkoreksi.
Analis Vibiz Research Center melihat dollar AS terhadap rupiah hari ini menguat, dengan dollar di pasar Eropa beranjak turun. Rupiah terhadap dollar seminggu ini terlihat akan berada dalam rentang antara Rp15.848 – Rp15.644.
Alfred Pakasi/VBN/MP Vibiz Consulting