Harga Kedelai Merosot Terendah 3 Tahun Tertekan Perkiraan Peningkatan Pasokan Brazil

231
kedelai, soymeal, soybean

(Vibiznews – Commodity) Harga kedelai di bursa Chicago Board Of Trade (CBOT) pada hari Rabu ditutup melemah tertekan kekhawatiran peningkatan pasokan di Brazil.

Harga kedelai berjangka kontrak bulan Maret 2024 ditutup melemah 0,88% pada $11.8900 per bushel.

Harga kedelai berjangka menyentuh harga terendah sejak 15 Desember 2020, karena perkiraan hujan di wilayah-wilayah berkembang utama di Brazil menambah ekspektasi pasokan besar di Amerika Selatan.

Ag Rural memperkirakan panen kedelai Brasil pada tanggal 23/24 telah selesai sebesar 16% hingga 1 Februari. Angka ini naik dari 11% pada minggu sebelumnya dan dibandingkan dengan 9% pada tahun lalu. Asosiasi Penghancur ABIOVE memangkas proyeksi hasil panen kacang Brasil mereka menjadi 156,1 MMT vs. USDA sebesar 157.

Pasar komoditas biji-bijian akan memfokuskan perhatian mereka pada data hari Kamis, dimana lembaga Brazil Conab yang akan memperbarui perkiraan produksi resmi negara tersebut, Badan Statistik Kanada akan menerbitkan perkiraan stok biji-bijian negara tersebut, sementara USDA akan menerbitkan perkiraan pasokan dan permintaan AS dan dunia.

Analyst Vibiz Research Center memperkirakan untuk perdagangan selanjutnya, harga kedelai akan mencermati laporan perkembangan pasokan, jika terus meningkat, akan menekan harga kedelai. Harga kedelai diperkirakan bergerak dalam kisaran Support $11.78-$11.67. Namun jika naik, akan bergerak dalam kisaran Resistance $12.01-$12.13.