Rupiah Selasa Berakhir Melemah ke Rp15.609/USD; Dollar di Eropa Sempit, Menanti Inflasi AS

275
dolar
Vibizmedia Photo

(Vibiznews – Economy) – Dalam pergerakan pasar uang Selasa sore ini (13/2), nilai tukar rupiah terhadap dollar berakhir melemah, mengurangi loss sesi siangnya, sementara dollar AS di pasar Eropa naik terbatas setelah menguat tipis di sesi global sebelumnya.

Rupiah terhadap dollar AS sore ini melemah 0,09% atau 14 poin ke level Rp 15.609 dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 15.595. Rupiah terpantau terkoreksi dari level hampir sebulan tertingginya.

Analis Vibiz Research Center melihat untuk hari ini perdagangan rupiah vs dollar dibuka menguat ke Rp 15.585 kemudian bergerak terkoreksi ke Rp15.634, dan terakhir sore ini WIB terpantau di posisi Rp 15.609.

Melemahnya rupiah terjadi sementara dollar AS di pasar uang Eropa naik terbatas setelah menguat tipis sempit; dalam rentang terbatas di tengah pasar yang sebagian libur Imlek, serta menantikan rilis inflasi CPI Amerika Selasa malam (WIB) nanti.

Indeks dollar, yang mengukur dollar terhadap keranjang enam mata uang saingan utamanya, sore hari WIB ini naik tipis ke 104,23, dibandingkan level penutupan sesi sebelumnya di 104,13.

Sementara itu, IHSG Selasa di akhir sesi melemah cukup signifikan 87,928 poin (1,20%) ke level 7.209,741, sedangkan bursa saham kawasan Asia umumnya mixed di antara sebagian pasar yang libur Imlek dan Nikkei mencapai 34 tahun tertingginya, serta mengikuti Wall Street yang berakhir mixed dengan Dow Jones mencetak rekor.

Analis Vibiz Research Center melihat dollar AS terhadap rupiah hari ini menguat, dengan dollar di pasar Eropa beranjak naik. Rupiah terhadap dollar seminggu ini terlihat akan berada dalam rentang antara Rp15.758 – Rp15.537.

Alfred Pakasi/VBN/MP Vibiz Consulting