IHSG Jumat Pagi Menguat ke Level 7.356; Lanjutkan Rebound, Searah Regional

219
ihsg
Vibizmedia Photo

(Vibiznews – IDX) – Dalam perdagangan bursa saham, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Jumat pagi ini (16/2), terpantau menguat 52,966 poin (0,73%) ke level 7.356,247 setelah dibuka naik ke level 7.336,037.

IHSG bergerak lanjutkan rebound ke 5,5 minggu tertingginya searah regional, sementara bursa kawasan Asia pagi ini umumnya bias menguat dengan Nikkei mencapai rekor baru 34 tahun tertingginya oleh harapan bank sentral Jepang akan mempertahankan kebijakan moneter sangat longgarnya, serta mengikuti Wall Street yang semua indeksnya semalam berakhir menguat.

Sementara itu, nilai tukar rupiah terhadap dollar Amerika Serikat (AS) pagi ini melemah 0,19% atau 30 poin ke level Rp 15.667, dengan dollar AS di pasar uang Asia naik terbatas setelah melemah 2 hari; tertahan setelah terkoreksi oleh retail sales Amerika yang dirilis di bawah estimasi yang membawa estimasi pemangkasan bunga the Fed pada Juni nanti.

Rupiah melemah dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 15.637, serta terpantau mendekati level seminggu terendahnya.

Mengawali perdagangannya, IHSG menguat 32,756 poin (0,45%) ke level 7.336,037. Sedangkan indeks LQ45 naik 6,184 poin (0,62%) ke level 1.009,502. Pagi ini IHSG menguat 52,966 poin (0,73%) ke level 7.356,247. Sementara LQ45 terlihat naik 1,03% atau 10,364 poin ke level 1.013,682.

Tercatat saat ini sebanyak 209 saham naik, 235 saham turun dan 238 saham stagnan.

Sementara itu, bursa Wall Street berakhir semalam meneruskan rebound dan ditutup menguat pada kesemua indeksnya. Sedangkan, bursa regional pagi ini positif, di antaranya Nikkei yang menguat 0,91%, dan hang Seng yang menanjak 1,28%.

Analis Vibiz Research Center melihat pergerakan bursa kali ini lanjutkan rebound searah regional, sementara bursa kawasan Asia pagi ini ini bias menguat mengikuti Wall Street yang semalam berakhir dalam gain.

Berikutnya IHSG kemungkinan akan diincar profit taking namun tetap di zona hijau, dengan mengacu kepada fundamental bursa kawasan. Resistance mingguan saat ini berada di level 7.390 dan 7.401. Sedangkan bila menemui tekanan jual di level ini, support ke level 7.103, dan bila tembus ke level 7.047.

 Alfred Pakasi/VBN/MP Vibiz Consulting Group