Harga Gula Senin Ditutup Merosot Tertekan Peningkatan Produksi Brazil

283
gula, sugar

(Vibiznews – Commodity) Harga gula berjangka di bursa komoditi berjangka New York pada hari Senin jatuh ke posisi terendah dalam 2 bulan tertekan peningkatan produksi Brazil.

Harga gula berjangka kontrak bulan Mei 2024 berakhir merosot 2,32% pada 20,60.

Peningkatan produksi gula di Brazil, produsen gula terbesar di dunia, menurunkan harga. Selasa lalu, Unica melaporkan bahwa produksi gula Tengah-Selatan Brazil melonjak +1051% y/y pada paruh pertama bulan Februari menjadi 27.000 MT dan produksi gula pada tahun panen 2023/24 hingga pertengahan Februari naik +25,6% y/y menjadi 42,158 MMT. Sementara itu, lebih banyak tebu yang dihancurkan untuk dijadikan gula dibandingkan etanol, karena 49,04% tebu dihancurkan pada tahun panen 2023/24 hingga pertengahan Februari untuk produksi gula dibandingkan dengan 45,95% tahun lalu.

Analyst Vibiz Research Center memperkirakan untuk perdagangan selanjutnya, harga gula akan mencermati perkembangan produksi, jika masih terjadi peningkatan di Brazil dan negara produsen lainnya, akan menekan harga gula. Harga gula diperkirakan bergerak dalam kisaran Support 20,29-19,98. Namun jika naik, akan bergerak dalam kisaran Resistance 21,17-21,74.