Harga Gandum Selasa Berakhir Merosot Tertekan Berbagai Sentimen Bearish

220
gandum

(Vibiznews – Commodity) Harga gandum berjangka di Chicago Board of Trade (CBOT) berakhir melemah pada hari Selasa tertekan berlimpahnya pasokan Rusia, penguatan dolar AS dan melemahnya permintaan Tiongkok.

Harga gandum berjangka kontrak bulan Mei 2024 berakhir merosot 2,14% pada $5.4312 per bushel.

Analis menyatakan Rusia terus mendorong gandum ke pasar dunia, sementara permintaan Tiongkok masih lemah, sehingga gandum mencapai titik terendahnya.

Sebelumnya pada hari Senin, gandum CBOT mencapai level tertinggi dalam tiga minggu karena perselisihan antara otoritas Rusia dan eksportir terkemuka memicu kekhawatiran tentang ekspor penting di Laut Hitam.

Analyst Vibiz Research Center memperkirakan untuk perdagangan selanjutnya, harga gandum masih menghadapi sentimen bearish berlimpahnya pasokan Rusia dan pelemahan permintaan. Harga gandum diperkirakan bergerak dalam kisaran Support $5.38-$5.33. Namun jika naik, akan bergerak dalam kisaran Resistance $5.53-$5.62.