(Vibiznews – IDX) – Dalam perdagangan bursa saham Indonesia hari Selasa pagi (21/5), Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka turun 0,11% ke level 7.258,00 dari penutupan sebelumnya 7.270,27.
IHSG bergerak lebih rendah oleh aksi ambil untung lanjutan yang cukup kuat pada saham-saham perbankan dan menjauhi posisi level 7 minggu tertingginya.
Sementara itu bursa kawasan Asia pagi ini umumnya koreksi dari keuntungan sebelumnya mencermati perdagangan Wall Street semalam yang cetak rekor tertinggi baru untuk Nasdaq.
Secara indeks dan juga sektoral mayoritas aham masih bergerak di zona merah. Untuk pergerakan saham unggulan, indeks LQ45 anjlok 0,64% ke level 902,690 dan saham likuiditas tinggi IDX30 anjlok 0,82% ke level 454,004.
Analis Vibiz Research Center melihat pergerakan bursa Indonesia kali ini ikuti sentimen perdagangan saham regional yang koreksi oleh aksi ambil untung.
Berikutnya IHSG kemungkinan akan meneruskan penguatan dan bertahan di zona merah, dengan mengacu kepada fundamental bursa kawasan. Resistance mingguan saat ini berada di level 7.356 dan 7.396. Sedangkan bila menemui tekanan jual di level ini, support ke level 7.210, dan bila tembus ke level 7.114.