(Vibiznews – Commodity) Harga kedelai berjangka di Chicago Board Of Trade (CBOT) berakhir turun pada akhir pekan hari Jumat terpicu perkiraan peningkatan penghancuran kedelai.
Harga kedelai berjangka kontrak bulan Juli 2024 berakhir turun 0,82% pada $11.7975 per bushel.
Menjelang laporan penghancuran NOPA pada hari Senin, para pedagang memperkirakan akan melihat 178.35 mbu kedelai dihancurkan selama bulan Mei. Jumlah tersebut naik dari total revisi 169,4 mbu pada bulan April dan sedikit di atas 177,9 mbu dari tahun lalu.
Untuk minggu ini harga kedelai naik tipis 0,04%.
Analyst Vibiz Research Center memperkirakan untuk perdagangan selanjutnya, harga kedelai akan mencermati perkembangan produksi yang jika terus meningkat, akan menekan harga kedelai. Harga kedelai diperkirakan bergerak dalam kisaran Support $11.76-$11.71. Namun jika naik, akan bergerak dalam kisaran Resistance $11.87-$11.93.