(Vibiznews – Commodity) Harga emas bergerak naik pada hari Senin seiring penurunan imbal hasil Treasury AS, sementara pasar menantikan data utama inflasi AS dan komentar pejabat Federal Reserve minggu ini untuk mendapatkan petunjuk baru mengenai potensi waktu penurunan suku bunga The Fed.
Harga emas spot naik 0,40% pada $2,330.28 per ons, setelah jatuh lebih dari 1% pada hari Jumat.
Harga emas berjangka AS naik 0,5% menjadi $2,342.08.
Imbal hasil Treasury AS 10 tahun turun tipis, membuat emas batangan yang tidak memberikan imbal hasil lebih menarik bagi investor.
Untuk harga emas antam 1 gram pada hari ini 24 Juni 2024 naik tipis Rp3.000 menjadi Rp1.360.000.
Sedangkan harga buyback emas antam 1 gram tidak berubah pada Rp1.235.000.
Para pedagang menantikan laporan indeks harga pengeluaran konsumsi pribadi inti AS – ukuran inflasi pilihan The Fed – yang akan dirilis pada hari Jumat untuk mendapatkan lebih banyak petunjuk mengenai waktu dan skala penurunan suku bunga.
Pada minggu ini akan ada lima pejabat Fed yang akan menyampaikan pendapatnya terkait kebijakan moneter dan suku bunga AS, termasuk Presiden Fed San Francisco Mary Daly dan Gubernur Fed Lisa Cook dan Michelle Bowman.
Analyst Vibiz Research Center memperkirakan untuk perdagangan selanjutnya, harga emas akan mencermati pergerakan imbal hasil Treasury AS, yang jika terus melemah, akan menguatkan harga emas. Harga emas spot diperkirakan bergerak dalam kisaran Resistance $2,335-$2,340. Namun jika turun, akan bergerak dalam kisaran Support $2,321-$2,313.
