Rupiah Jumat Ditutup Melemah ke Rp16.285/USD; Dollar di Eropa Rentang Sempit setelah Data PCE

203
rupiah

(Vibiznews – Economy) – Dalam pergerakan pasar uang Jumat sore ini (26/7), nilai tukar rupiah terhadap dollar ditutup melemah, mengurangi sebagian loss sesi siangnya, sementara dollar AS di pasar Eropa menurun setelah naik terbatas di sesi global sebelumnya.

Rupiah terhadap dollar AS sore ini melemah 0,25% atau 40 poin ke level Rp 16.285 dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 16.212. Rupiah terpantau terkoreksi di hari ketiganya ke sekitar level 2 minggu terendahnya.

Analis Vibiz Research Center melihat untuk hari ini perdagangan rupiah vs dollar dibuka melemah ke Rp 16.265 kemudian bergerak terkoreksi ke Rp16.295, dan terakhir sore ini WIB terpantau di posisi Rp 16.285.

Melemahnya rupiah terjadi sementara dollar AS di pasar uang Eropa menurun setelah naik terbatas di sesi global sebelumnya; bergerak dalam rentang sempit setelah rilis inflasi PCE Amerika yang melambat.

Indeks dollar, yang mengukur dollar terhadap keranjang enam mata uang saingan utamanya, sore hari WIB ini turun tipis ke 104,36, dibandingkan level penutupan sesi sebelumnya di 104,40.

Sementara itu, IHSG Jumat di akhir sesi menguat 47,890 poin (0,66%) ke level 7.288,167, sedangkan bursa saham kawasan Asia umumnya mixed dari koreksi kemarin, sambil mencermati Wall Street yang berakhir semalam dengan bias menguat dipimpin sektor teknologi.

 

Analis Vibiz Research Center melihat dollar AS terhadap rupiah hari ini menguat, dengan dollar di pasar Eropa beranjak turun. Rupiah terhadap dollar seminggu ini terlihat akan berada dalam rentang antara Rp16.315 – Rp16.094.

 

Alfred Pakasi/VBN/MP Vibiz Consulting