(Vibiznews – Economy) – Dalam pergerakan pasar uang Selasa siang ini (6/8), nilai tukar rupiah terhadap dollar terpantau balik melemah tipis, melepas gain sesi paginya, sementara dollar AS di pasar Asia berupaya rebound setelah merosot 2 hari di sesi global sebelumnya.
Rupiah terhadap dollar AS siang ini melemah 0,02% atau 4 poin ke level Rp 16.186 dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 16.182. Rupiah terpantau dekat di sekitar 2 minggu tertingginya.
Analis Vibiz Research Center melihat untuk hari ini perdagangan rupiah vs dollar dibuka menguat ke Rp 16.220 kemudian bergerak terkoreksi ke Rp16.222, dan terakhir siang ini WIB terpantau di posisi Rp 16.186.
Melemahnya rupiah terjadi sementara dollar AS di pasar uang Asia rebound setelah merosot 2 hari di sesi global sebelumnya; memangkas loss tajam sebelumnya di tengah koreksi yen dari naik signfikannya, serta estimasi kemungkinan pemangkasan suku bunga pada September.
Indeks dollar, yang mengukur dollar terhadap keranjang enam mata uang saingan utamanya, siang hari WIB ini naik ke 102,84, dibandingkan level penutupan sesi sebelumnya di 102,67.
Sementara itu, IHSG Selasa di akhir sesi pertama menguat signifikan 78,216 poin (1,11%) ke level 7.137,810, sedangkan bursa saham kawasan Asia umumnya menguat dipimpin rebound tajam Nikkei di antara suku bunga tetap dari RBA, serta mencermati Wall Street yang berakhir semalam lanjut terkoreksi.
Analis Vibiz Research Center melihat dollar AS terhadap rupiah hari ini menguat, dengan dollar di pasar Asia beranjak naik. Rupiah terhadap dollar seminggu ini terlihat akan berada dalam rentang antara Rp16.356 – Rp16.094.
Alfred Pakasi/VBN/MP Vibiz Consulting