Rupiah Selasa Pagi Menguat ke Rp15.449/USD; Dollar di Asia Merangkak, Menunggu Data Inflasi

533

(Vibiznews – Economy) – Dalam pergerakan pasar uang Selasa pagi ini (10/9), nilai tukar rupiah terhadap dollar terpantau dibuka menguat terbatas, sementara dollar AS di pasar Asia merangkak setelah naik 2 hari di sesi global sebelumnya.

Rupiah terhadap dollar AS pagi ini menguat 0,03% atau 5 poin ke level Rp 15.449 dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 15.454. Rupiah terpantau dalam konsolidasi pada rentang terbatas.

Analis Vibiz Research Center melihat untuk hari ini perdagangan rupiah vs dollar dibuka melemah ke Rp 15.479 kemudian bergerak terkoreksi ke Rp15.496, dan terakhir pagi ini WIB terpantau di posisi Rp 15.449.

Menguatnya rupiah terjadi sementara dollar AS di pasar uang Asia merangkak setelah naik 2 hari di sesi global sebelumnya; menanjak bertahap pada pasar tenang yang menantikan data inflasi AS pertengahan minggu ini untuk estimasi besarnya pemangkasan bunga the Fed.

Indeks dollar, yang mengukur dollar terhadap keranjang enam mata uang saingan utamanya, pagi hari WIB ini naik terbatas ke 101,67, dibandingkan level penutupan sesi sebelumnya di 101,60.

Sementara itu, IHSG Selasa di awal sesi pertama menguat 34,126 poin (0,44%) ke level 7.736,865, sedangkan bursa saham kawasan Asia umumnya bias menguat, mengikuti Wall Street yang semalam kompak rebound dari minggu terburuknya di tahun ini.

 

Analis Vibiz Research Center melihat dollar AS terhadap rupiah hari ini melemah, dengan dollar di pasar Asia beranjak naik. Rupiah terhadap dollar seminggu ini terlihat akan berada dalam rentang antara Rp15.583 – Rp15.295.

 

Alfred Pakasi/VBN/MP Vibiz Consulting