Harga Kakao Akhir Pekan Berakhir Naik Terdukung Penurunan Pasokan

35
kakao, cocoa

(Vibiznews – Commodity) Harga kakao di bursa komoditi berjangka New York pulih dari kerugian awal pada hari Jumat dan ditutup naik terdukung pasokan kakao yang lebih ketat memicu short covering pada kakao berjangka.

Harga kakao berjangka kontrak bulan Desember ditutup naik 0,55% pada $7.069 per ton.

Persediaan kakao yang dipantau ICE yang disimpan di pelabuhan AS telah mengalami tren penurunan selama 15 bulan terakhir dan turun ke level terendah dalam 15 tahun pada hari Jumat sebesar 2.036.770 kantong.

Harga kakao pada hari Jumat awalnya bergerak turun, dengan kakao NY merosot ke level terendah dalam 4-1/2 bulan terdekat pada masa depan karena carryover negatif dari hari Rabu ketika Komisi Eropa menunda undang-undang antideforestasi selama satu tahun. Undang-undang tersebut, yang dijadwalkan mulai berlaku pada tanggal 30 Desember, ditujukan untuk mengekang pembukaan hutan di negara-negara yang mengirim produk, termasuk kakao, ke UE.

Analyst Vibiz Research Center memperkirakan untuk perdagangan selanjutnya, harga kakao akan mencermati perkembangan persediaan, jika masih berkurang, akan menguatkan harga kakao. Juga akan dicermati pergerakan dolar AS, yang jika menguat, akan menekan harga kakao. Harga kakao diperkirakan bergerak dalam kisaran Support $6.904-$6.739. Namun jika naik, akan bergerak dalam kisaran Resistance $7.180-$7.291.