(Vibiznews – Commodity) – Harga spot emas dunia di akhir perdagangan komoditas internasional sesi Asia hari Senin 7 Oktober 2024 masih dalam jalur penurunan dari posisi rekor harga tertinggi.
Namun harga emas berusaha naik ke $2.649 setelah sempat jatuh ke $2.639 di tengah jalur penguatan dolar AS.
Harga emas sudah 4 sesi berturut merosot dari rekor tertinggi oleh kekuatan dolar AS merespon indikasi pasar tenaga kerja AS yang kuat, yang mengurangi prospek penurunan suku bunga agresif Fed.
Data NFP AS akhir pekan lalu meredakan kekhawatiran tentang melemahnya pasar tenaga kerja menyusul laporan yang lebih lemah pada bulan-bulan sebelumnya.
Pasar sekarang menunggu risalah rapat Fed terbaru pada hari Rabu dan laporan indeks harga konsumen pada hari Kamis untuk arahan lebih lanjut.
Sementara itu yang mendukung bias naik untuk emas adalah statusnya sebagai aset safe-haven pasca meningkatnya kekerasan di Timur Tengah.
Harga spot emas pada sesi perdagangan Eropa terkini turun 0,13% ke $2649,03 demikian untuk harga emas comex kontrak bulan Desember 2024 bergerak negatif yang turun 0,08% ke $2665,70.
Untuk pergerakan selanjutnya, harga spot emas berpotensi lanjut naik menuju posisi $2653,00, jika tembus lanjut mendaki ke posisi resisten kuatnya di $2671,49.
Namun jika berbalik arah dan turun menembus $2639,65, dapat meluncur ke support kuatnya di $2633.34.
Sebagai informasi untuk harga emas batangan yang diperdagangkan di Butik Emas Antam sedang diturunkan Rp4.000 dari harga rekor. Kini harga beli di posisi Rp1.478.000 per gram dan harga buyback di Rp1.317.000.