(Vibiznews – Commodity) – Harga spot emas dunia di akhir perdagangan komoditas internasional sesi Asia hari Selasa 8 Oktober 2024 terus bergerak turun untuk sesi kelima berturut-turut.
Harga emas sempat naik ke $2.647 sebelum kemudian turun kembali ke $2.636 di tengah koreksi dolar AS.
Harga emas sudah 5 sesi berturut merosot dari rekor tertinggi oleh kekuatan dolar AS merespon indikasi pasar tenaga kerja AS yang kuat, yang mengurangi prospek penurunan suku bunga agresif Fed.
Data NFP AS akhir pekan lalu meredakan kekhawatiran tentang melemahnya pasar tenaga kerja menyusul laporan yang lebih lemah pada bulan-bulan sebelumnya.
Pasar sekarang menunggu risalah rapat Fed terbaru pada hari Rabu dan laporan indeks harga konsumen pada hari Kamis untuk arahan lebih lanjut.
Sementara itu yang mendukung bias naik untuk emas adalah statusnya sebagai aset safe-haven pasca meningkatnya kekerasan di Timur Tengah.
Harga spot emas pada sesi perdagangan Eropa terkini turun 0,23% ke $2635,98 demikian untuk harga emas comex kontrak bulan Desember 2024 bergerak negatif yang turun 0,32% ke $2657,50.
Untuk pergerakan selanjutnya, harga spot emas berpotensi rebound menuju posisi $2647,00, jika tembus lanjut mendaki ke posisi resisten kuatnya di $2652,49.
Namun jika masih belum bergerak di kisaran $2635, harga emas akan terkoreksi kembali ke posisi $2630. Jika tembus akan lanjut ke kisaran support terdekat di $2628.
Sebagai informasi untuk harga emas batangan yang diperdagangkan di Butik Emas Antam sedang dinaikkan Rp3.000 dari harga rekor. Kini harga beli di posisi Rp1.481.000 per gram dan harga buyback di Rp1.323.000.